- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pelaku yang Teror Bom Kantor DAAI TV Ditangkap Polisi di Sumut
TS
hap69
Pelaku yang Teror Bom Kantor DAAI TV Ditangkap Polisi di Sumut
Quote:
Kamis 05 Jan 2017, 15:00 WIB
Pelaku yang Teror Bom Kantor DAAI TV Ditangkap Polisi di Sumut
Mei Amelia R - detikNews
Ilustrasi: Fuad Hasim
Jakarta - Polisi berhasil mengungkap aksi teror di kantor stasiun televisi swasta DAAI TV, PIK, Penjaringan, Jakarta Utara. Pelaku yang meneror akan meledakkan kantor DAAI TV via Facebook itu ditangkap di Sumatera Utara.
"Sudah ditangkap di Binjai tadi malam," ujar Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Wahyu Hadiningrat kepada detikcom, Kamis (5/1/2017).
Tersangka bernama Willianini ditangkap di Binjai, Sumatera Utara, oleh Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya yang dipimpin oleh AKBP Roberto Gomgom Pasaribu. Tersangka akan diterbangkan dari Medan, Sumatera Utara, via pesawat dari Bandara Kualanamu.
"Mungkin tiba di Jakarta sekitar jam empat sore nanti," imbuh Wahyu.
Sementara itu, saat ditanya soal motif pelaku, Wahyu belum mau mengungkapkannya. "Nanti akan dirilis," sambungnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan penyebaran berita hoax dan hate speech di internet menjadi perhatian polisi.
"Sesuai dengan perintah Pak Presiden, pelaku penyebar berita hoax akan ditindak tegas," tegas Argo.
Ancaman tersebut ditulis sebuah akun Facebook di dinding halaman fans page Facebook DAAI TV. Pelaku menuliskan ancaman akan adanya bom di kantor televisi milik Yayasan Bunda Tzu Chi itu. Pelaku menuliskan ancaman tersebut sebanyak dua kali. Ancaman pertama dituliskan pada pukul 12.50 WIB dan ancaman kedua ditulis selang 3 menit kemudian, tepatnya pada pukul 12.53 WIB.
"I LOVE ISIS, Kami telah beri kejutan di 5 titik gedung DAAI TV. Hitungan 10 menit mulai dari sekarang," tulisan ancaman pada wall Facebook DAAI TV.
"Bom akan meledak," ancaman berikutnya yang di-posting pelaku di Facebook DAAI TV pada pukul 12.53 WIB.
(mei/rvk)
Pelaku yang Teror Bom Kantor DAAI TV Ditangkap Polisi di Sumut
Mei Amelia R - detikNews
Ilustrasi: Fuad Hasim
Jakarta - Polisi berhasil mengungkap aksi teror di kantor stasiun televisi swasta DAAI TV, PIK, Penjaringan, Jakarta Utara. Pelaku yang meneror akan meledakkan kantor DAAI TV via Facebook itu ditangkap di Sumatera Utara.
"Sudah ditangkap di Binjai tadi malam," ujar Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Wahyu Hadiningrat kepada detikcom, Kamis (5/1/2017).
Tersangka bernama Willianini ditangkap di Binjai, Sumatera Utara, oleh Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya yang dipimpin oleh AKBP Roberto Gomgom Pasaribu. Tersangka akan diterbangkan dari Medan, Sumatera Utara, via pesawat dari Bandara Kualanamu.
"Mungkin tiba di Jakarta sekitar jam empat sore nanti," imbuh Wahyu.
Sementara itu, saat ditanya soal motif pelaku, Wahyu belum mau mengungkapkannya. "Nanti akan dirilis," sambungnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan penyebaran berita hoax dan hate speech di internet menjadi perhatian polisi.
"Sesuai dengan perintah Pak Presiden, pelaku penyebar berita hoax akan ditindak tegas," tegas Argo.
Ancaman tersebut ditulis sebuah akun Facebook di dinding halaman fans page Facebook DAAI TV. Pelaku menuliskan ancaman akan adanya bom di kantor televisi milik Yayasan Bunda Tzu Chi itu. Pelaku menuliskan ancaman tersebut sebanyak dua kali. Ancaman pertama dituliskan pada pukul 12.50 WIB dan ancaman kedua ditulis selang 3 menit kemudian, tepatnya pada pukul 12.53 WIB.
"I LOVE ISIS, Kami telah beri kejutan di 5 titik gedung DAAI TV. Hitungan 10 menit mulai dari sekarang," tulisan ancaman pada wall Facebook DAAI TV.
"Bom akan meledak," ancaman berikutnya yang di-posting pelaku di Facebook DAAI TV pada pukul 12.53 WIB.
(mei/rvk)
https://news.detik.com/berita/d-3388...olisi-di-sumut
Good job Police
Quote:
Kamis 05 Jan 2017, 18:55 WIB
Diangkut Pakai Mobil Gegana, Ini Penampakan Peneror DAAI TV
Mei Amelia R - detikNews
Foto: Pelaku teror Bom DAAI TV (Amel-detikcom)
Jakarta - Tim Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku peneror bom di kantor stasiun televisi swasta DAAI TV di PIK, Penjaringan, Jakpus. Pelaku ditangkap di Binjai, Sumatera Utara.
Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 16.00 WIB sore tadi. Tersangka bernama Willian Hadi ini kemudian dibawa ke Mapolda Metro Jaya dengan menggunakan mobil Gegana Polda Metro Jaya.
Tersangka dikawal ketat 2 anggota Gegana Polda Metro Jaya yang bersenjata api laras panjang, serta lima anggota Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Tersangka kemudian dikawal turun dari atas mobil Gegana dengan menggunakan penutup kepala dan berbaju tahanan. Tangannya dimasukkan ke dalam baju tahanan.
"Itu SOP pengamanan saja," kata Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Wahyu Hadiningrat saat ditanya soal apakah penangkapan tersangka melibatkan Densus, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (5/1/2017).
Ancaman tersebut ditulis tersangka melalui sebuah akun Facebook di dinding laman fanpage Facebook DAAI TV 'Refleksi DAAI TV'. Pelaku menuliskan ancaman akan adanya bom di kantor televisi pada 2 Januari 2017 lalu.
Foto: Pelaku teror Bom DAAI TV (Amel-detikcom)
Pelaku menuliskan ancaman tersebut sebanyak dua kali. Ancaman pertama dituliskan pada pukul 12.50 WIB dan ancaman kedua ditulis selang 3 menit kemudian, tepatnya pada pukul 12.53 WIB.
"I LOVE ISIS, Kami telah beri kejutan di 5 titik gedung DAAI TV. Hitungan 10 menit mulai dari sekarang," tulisan ancaman pada wall Facebook DAAI TV.
"Bom akan meledak," ancaman berikutnya yang diposting pelaku di Facebook DAAI TV pada pukul 12.53 WIB.
Foto: Pelaku teror Bom DAAI TV (Amel-detikcom)
Diangkut Pakai Mobil Gegana, Ini Penampakan Peneror DAAI TV
Mei Amelia R - detikNews
Foto: Pelaku teror Bom DAAI TV (Amel-detikcom)
Jakarta - Tim Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku peneror bom di kantor stasiun televisi swasta DAAI TV di PIK, Penjaringan, Jakpus. Pelaku ditangkap di Binjai, Sumatera Utara.
Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 16.00 WIB sore tadi. Tersangka bernama Willian Hadi ini kemudian dibawa ke Mapolda Metro Jaya dengan menggunakan mobil Gegana Polda Metro Jaya.
Tersangka dikawal ketat 2 anggota Gegana Polda Metro Jaya yang bersenjata api laras panjang, serta lima anggota Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Tersangka kemudian dikawal turun dari atas mobil Gegana dengan menggunakan penutup kepala dan berbaju tahanan. Tangannya dimasukkan ke dalam baju tahanan.
"Itu SOP pengamanan saja," kata Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Wahyu Hadiningrat saat ditanya soal apakah penangkapan tersangka melibatkan Densus, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (5/1/2017).
Ancaman tersebut ditulis tersangka melalui sebuah akun Facebook di dinding laman fanpage Facebook DAAI TV 'Refleksi DAAI TV'. Pelaku menuliskan ancaman akan adanya bom di kantor televisi pada 2 Januari 2017 lalu.
Foto: Pelaku teror Bom DAAI TV (Amel-detikcom)
Pelaku menuliskan ancaman tersebut sebanyak dua kali. Ancaman pertama dituliskan pada pukul 12.50 WIB dan ancaman kedua ditulis selang 3 menit kemudian, tepatnya pada pukul 12.53 WIB.
"I LOVE ISIS, Kami telah beri kejutan di 5 titik gedung DAAI TV. Hitungan 10 menit mulai dari sekarang," tulisan ancaman pada wall Facebook DAAI TV.
"Bom akan meledak," ancaman berikutnya yang diposting pelaku di Facebook DAAI TV pada pukul 12.53 WIB.
Foto: Pelaku teror Bom DAAI TV (Amel-detikcom)
Diubah oleh hap69 05-01-2017 12:31
0
2.9K
Kutip
25
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan