Metrotvnews.com, Jakarta: Detasemen Khusus 88 Antiteror membekuk tiga orang sebagai terduga baru kasus teroris. Ketiganya dibekuk di daerah yang berbeda di Jawa Tengah maupun Jawa Timur.


Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Martinus Sitompu menyebutkan ketiganya berinisial KF, APM, dan WP. KF dibekuk di Ngawi, Jawa Timur. Sedangkan dua lainnya dibekuk di wilayah Jawa Tengah, yaitu APM di Klaten dan WP di Solo.


Ketiganya dibekuk pada Minggu sore 11 Desember. Mereka masih berkaitan dengan empat terduga teroris yang dibekuk pada Sabtu 10 Desember.


"Mereka masih dalam kelompok jaringan (terduga) MNS dan berafiliasi dengan kelompok Bahrun Naim," kata Martinus dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (12/12/2016).


Densus, ungkap Martinus, melakukan penggeledahan terkait ketiga terduga tersebut. Satu di antaranya kamar kos di Sukoharjo.


Dalam penggeledahan itu, Densus menemukan dokumen yang menguatkan ketujuhnya masih dalam satu jaringan. Densus juga menemukan puluhan botol berisi cairan zat kimia.


Baca: Densus Temukan Cairan Diduga Bahan Kimia di Kamar Kos di Sukoharjo


Beberapa botol berisi asam nitrat. Densus menduga temuan itu mengindikasikan ketiganya memiliki keterampikan merakit bom.


Martinus mengatakan ketiga terduga baru itu masih dalam proses penyidikan di Mabes Polri. Begitu pula dengan empat terduga yang dibekuk pada Sabtu 10 Desember.


Adapun empat terduga teroris itu yaitu MNS, NS, DYN, dan S. MNS dan NS dibekuk di Kalimalang, Jakarta Timur. Mereka bertugas membawa panci berisi bom dari Karanganyar ke Jakarta.


Sedangkan DYN, merupakan perempuan asal Cirebon, Jawa Barat. DYN dibekuk di Bekasi. Dari kamar kos yang disewa DYN, Densus menemukan panci berisi bom.


Baca: Polisi Temukan Benda Diduga Bom di Bintara Bekasi



Tak lama berselang, Densus membekuk S alias Abu Izzah di Karanganyar, Jawa Tengah. S berperan sebagai perakit bom.


Baca: Rumah Terduga Perakit Bom dalam Panci Digeledah Densus


Sementara Bahrun Naim merupakan warga asal Indonesia yang kini bermukim di Suriah. Bahrun Naim merupakan petinggi ISIS. Ia disebut-sebut aktor di balik peledakan bom di kawasan Thamrin, Jakarta, pada awal 2016.


Lihat video:



Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...erduga-teroris

---

Kumpulan Berita Terkait TERORISME :

- Dalam Dua Hari, Densus 88 Ringkus Tujuh Terduga Teroris

- Polisi Inggris Tangkap Enam Orang dalam Operasi Antiterorisme

- Bom Rakitan Milik Terduga Teroris Jaringan Bahrun Naim Diledakan