Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Kali Sentiong di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat dipenuhi sampah, Kamis (8/12/2016). Dari pantauan Kompas.com di lokasi, tampak banyak sampah mengapung di kali yang mengalir dari Kecamatan Johar Baru hingga ke Kecamatan Kemayoran.
Kebanyakan sampah yang mengapung berasal dari sampah rumah tangga seperti plastik, botol minuman, hingga kain bekas.
Saat Kompas.com menelusuri aliran sepanjang lebih dari 5 km itu, tumpukan sampah paling banyak berada di aliran yang melewati Jalan Utan Panjang yang berada di Kecamatan Kemayoran. Di aliran ini, tumpukan sampah lebih banyak dibanding aliran lainnya.
Salah satu warga di daerah itu, Ridho, menuturkan, sebelumnya, banyak petugas yang setiap hari membersihkan aliran kali tersebut. Namun, pekan ini, jumlah petugas sangat sedikit. Ridho menambahkan, tumpukan sampah sebelumnya tidak sebanyak saat ini.
"Kayaknya dikit banget petugasnya yang bersihkan sekarang-sekarang ini. Jadinya sampah agak numpuk," ujar Ridho. (Baca: Pasukan Oranye yang Berfoto dengan Spanduk Agus-Sylvi Diskors hingga Desember)
Quote:
Senada dengan Ridho, seorang pedagang kaki lima di kawasan itu juga menyebut tumpukan sampah lebih banyak dibanding sebelumnya.
"Tumben aja banyak sampah. Biasanya lumayan bersih dari ini," ujar pedagang itu. (Baca: Pengakuan Korlap Pasukan Oranye yang Diskors Plt Gubernur DKI)
Di aliran kali itu, tampak sejumlah petugas UPK Badan Air yang tengah membersihkan kali. Tiga truk sampah serta sebuah mobil bak terbuka juga tampak disiagakan untuk mengangkut sampah dari dalam kali.
Sebelumnya, sebanyak 63 petugas UPK Badan Air dari Kecamatan Kemayoran dan Johar Baru diskors karena kedapatan ikut berfoto sambil memegang spanduk kampanye salah satu pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI. Skors yang diberikan sampai masa kontrak habis.
sumber :
http://megapolitan.kompas.com/read/2...tiong.sekarang
----------------
Hanya karena ulah satu cagub yang magang gak tau peraturan, mengakibatkan kotornya sungai.
yang lebih kasian orang yang kehilangan pekerjaan, hanya karena foto.
hanya karena pemberian yang sedikit mengakibatkan kehilangan mata pencaharian utama.