kinda19Avatar border
TS
kinda19
Nitip Oleh-oleh Sekarang Bisa Via Aplikasi Neetip


Pernah menitip pesan barang saat ada kerabat atau teman sedang berpergian ke luar kota? Nah sekarang nitip oleh-oleh ini bisa dilakukan melalui aplikasi.

Ini yang mendasari Neetip (Need it? Tip it) menjadi sebuah konsep bisnis. Bukan konsep yang benar-benar baru sebenarnya, tetapi dengan teknologi dan fitur mapping yang ada.

Dalam situs resminya, Antonius Stefanus CEO Neetip menjelaskan, aplikasi yang dikenalkan Maret 2016 ini dibuat untuk nitip oleh-oleh. Aplikasi ini menguntungkan dua pihak, yakni antara si penitip dan yang dititip.

Didukung dua fitur utama pada bisnisnya, yakni Neetip untuk mengunggah barang yang diinginkan dari manapun asalnya, dan Gettip untuk para pelancong atau traveler yang ingin membantu membelikan titipan dan mendapatkan tip.

“Dengan bentuk platform peer-to-peer setiap pengguna bisa berperan sebagai “tipper” (orang yang mengunggah titipan) maupun “helper” (orang yang membantu membelikan titipan). Dengan konsep dan teknologi yang dibangun kami yakin bisa mendapatkan pengguna dari dua kategori yakni tipper dan helper,”ujar Antonius

Antonius menjelaskan untuk tipper, mereka menargetkan beberapa tipe pengguna, seperti orang-orang yang kesulitan mencari barang yang eksklusif, pengguna yang kesulitan mencari barang yang tidak ada di tempatnya, dan pengguna yang punya kebiasaan menitipkan sesuatu pada teman dan kerabat namun hanya memiliki koneksi yang terbatas.

Sedang untuk helper, ada tiga jenis traveler yang menjadi sasaran yakni frequent traveler yang memiliki uang dan kapasitas bagasi yang cukup tapi waktu yang minimal untuk membantu memberikan titipan, traveler musiman yang memiliki waktu dan uang yang cukup tapi dengan kapasitas bagasi yang minimal, dan budget traveler yang memiliki waktu dan kapasitas bagasi yang cukup tapi hanya memiliki uang pas-pasan.

Untuk menggunakan layanan ini, Tipper bisa masuk ke bagian menu dan menentukan lokasi kota atau negara dimana barang yang diinginkan tersedia dengan akses Google Maps. Agar bisa lebih jelas dalam memaparkan spesifikasi barang, Tipper bisa memasukkan detail informasi dan foto.

Setelah semua informasi lengkap, nantinya Helper yang berada di daerah yang dimaksud akan mendapatkan notifikasi titipan. Selanjutnya, akan dilakukan kesepakatan antara Tipper dan Helper lewat chatroom. Kesepakatan yang dilakukan antara kedua pihak tersebut mencakup negosiasi untuk besaran tip dan waktu serah terima barang.

Untuk melakukan pembayaran kepada Helper, Tipper harus menyetorkan uang terlebih dahulu lewat rekening yang dimiliki Neetip. Setelah proses berjalan, kedua pihak bisa menentukan waktu pertemuan untuk menyerahkan barang. Terkait pencairan dana, nantinya helper bisa menarik tagihan setelah tipper menerima barang.

Antonius mengklaim bahwa layanan ini bisa digunakan di berbagai tempat di seluruh penjuru dunia kecuali China karena penggunaan Google Map tidak bisa diakses di negara tersebut.

Hingga saat ini, Neetip memiliki permintaan titipan sekitar lima hingga sepuluh dalam per hari dengan transaksi sekitar Rp200 ribu hingga Rp500 ribu. Namun, Antonius menjelaskan bahwa masih mengalami kesulitan dalam memenuhi permintaan karena masih sedikitnya helper yang terdaftar dalam layanan. Neetip pun tersedia di Play Store dan Apps Store.


SUMBER
0
1.5K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan