victimofgip.997Avatar border
TS
victimofgip.997
Bawaslu Soal Pasukan Oranye di Rumah Lembang: Jangan untuk Politik Praktis


Jakarta - Ada pria berbaju oranye khas petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) terpantau bersih-bersih Rumah Lembang posko kampanye pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, pada Senin (21/11) kemarin. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI mengingatkan agar Ahok-Djarot tak menggunakan fasilitas negara dalam berkampanye Pilgub DKI 2017.

"Karena Posko itu urusan politik an sich, sebaiknya jangan libatkan PPSU yang merupakan petugas Pemerintah Daerah. Itu sama saja melibatkan orang dari Pemda untuk terlibat politik praktis," kata Pimpinan Bawaslu DKI Achmad Fachrudin kepada wartawan, Selasa (22/11/2016).

Bawaslu DKI dipastikan akan menindaklanjuti peristiwa itu. Mereka akan meminta keterangan dari Panitia Pengawas (Panwas) tingkat Jakarta Pusat.

"Potensi pelanggarannya yakni penggunaan fasilitas negara untuk kepentingan politik praktis. Walaupun ini bukan fasilitas dalam bentuk fisik namun orang," kata Fachrudin.

Namun Fachrudin tak buru-buru mengambil kesimpulan. Untuk menentukan benar tidaknya terjadi pelanggaran, Bawaslu perlu melakukan kajian dan klarifikasi untuk memastikan semuanya. Yang jelas untuk semua calon, bukan hanya untuk Ahok-Djarot saja, tak boleh ada penggunaan fasilitas negara.

"Bisa jadi juga pasukan oranye yang bersangkutan tidak tahu, bisa jadi pula yang punya Posko itu tidak ada kesengajaan melibatkan pasukan oranye. Maka perlu kajian," kata Fachrudin.

(Baca juga: Plt Gubernur DKI akan Peringatkan Pasukan Oranye yang Bersihkan Posko Ahok)

Sebagaimana diketahui petugas PPSU alias pasukan oranye adalah petugas di tingkat kelurahan di Jakarta. Mereka tergolong sebagai pekerja harian lepas (PHL), digaji dari APBD DKI.

Saat dikonfirmasi, timses Ahok-Djarot di Rumah Lembang Raja Juli Antoni mengatakan kehadiran Pasukan Oranye di Rumah Lembang bukanlah perintah dari anggota atau staf di markas pendukung Ahok-Djarot tersebut.

"Saya sudah cek ke pengurus Rumah Lembang. Tidak ada perintah dari staff Rumah Lembang untuk bersih-bersih di bagian dalam Rumah Lembang. Apalagi Pak Ahok, dia gak tahu apa-apa urusan ini. Beliau sangat sibuk bekomunikasi dan berfoto dengan warga," kata Raja di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Senin (21/11)
(dnu/imk)


https://news.detik.com/berita/d-3351381/bawaslu-soal-pasukan-oranye-di-rumah-lembang-jangan-untuk-politik-praktis

Yang begini tidak bakalan dikasih sanksi nih. Kalau terlihat sama pasangan calon lain langsung di skors emoticon-Mad
0
1.5K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan