TEMPO.CO, Maharashtra - Manisha Shambhaji, 22 tahun, tak menyembunyikan sesuatu ketika berbicara soal anak lelakinya yang baru berusia 5 bulan. Wajah sang bayi mirip srigala dengan bulu lebat di wajah dan tubuhnya.

"Dia adalah bayi saya dan saya akan mencintainya tanpa syarat, seperti ibu saya merawat saya, tidak peduli bagaimana pun caranya,” kata Manisha seperti ditulis Mirror Online hari ini, Ahad, 18 September 2016. “Saya hanya berharap adalah bahwa anak saya akan tumbuh seperti anak normal."

Yang membuat wanita warga India ini sedih adalah si anak bakal bernasib seperti dia dan dua saudara wanitanya, yakni Savita (30) dan Savitri (19). Sejak kecil tiga perempuan bersaudara itu diolok-olok oleh masyarakat sekitar. Bahkan, Manisha sering dijuluki hantu, beruang, bahkan monyet lantaran memiliki rambut lebat hingga ke wajah dan bagian tubuh lainnya.

Ternyata kelainan itu disebabkan oleh warisan genetik yang disebut universalis hipertrikosis. Rambut hitam tebal tumbuh di seluruh tubuh.

Manisha khawatir nasib serupa bakal dialami anaknya. Yang memilukan, ajekan justru datang dari mertua Manisha. "Tapi ibu mertua saya tidak senang cucunya memiliki Sindrom Werewolf," ujar Manisha.

Ibu mertuanya terus mengeluhkan bahwa anak Manisha bukan bayi yang cantik. Bahkan, sang mertua menyebut anaknya jelek dan terlihat seperti monyet. “Saya merasa marah dan terluka, tapi tidak ada yang bisa saya lakukan," ucap Manisha.

Meski begitu Manisha dan suaminya Vithal (30), yang sehari-hari mengelola warung permen, mengaku bangga menjadi orangtua bayi “srigala.”

MIRROR | ABDUL AZIS
https://dunia.tempo.co/read/news/201...ni-penyebabnya