kirana2Avatar border
TS
kirana2
terkait nuklir korsel akan segera hancurkan pyongyang
Was-was Serangan Nuklir, Korsel Berencana Hancurkan Pyongyang
Victor Maulana
Minggu, 11 September 2016 − 15:42 WIB
Was was Serangan Nuklir Korsel Berencana Hancurkan Pyongyang
Korsel rencananya akan menggunakan rudal balistik Hyunmoo, yang merupakan rudal buatan dalam, yang memiliki jangkauan hingga 1.000 kilometer dalam serangan tersebut. (Sputnik)
A+ A-
SEOUL - Korea Selatan (Korsel) dikabarkan tengah mempersiapkan diri untuk melakukan serangan besar-besaran terhadap Korea Utara (Korut). Sasaran utama Seoul adalah ibukota Korut, Pyongyang.

Menurut laporan media setempat, rencana serangan ini dipersiapkan setelah Korut melakukan uji coba rudal balisitk keempat pekan lalu, yang diperparah dengan uji coba kelima dua hari lalu. Korsel yang was-was akan adanya serangan nuklir dari tetangga itu, menurut media setempat, memutuskan untuk bergerak lebih dahulu dengan menyerang Pyongyang.

"Setiap wilayah di Pyongyang, terutama di mana pemimpin Korut mungkin bersembunyi, akan benar-benar dihancurkan oleh rudal balistik dan rudal dengan daya ledak tinggi ketika Utara menunjukkan tanda-tanda menggunakan senjata nuklir. Dengan kata lain, ibukota Korut akan menjadi menjadi abu dan dihapus dari peta," kata seorang sumber militer Korsel kepada Yonhap, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (11/9).

Sumber itu menuturkan, Korsel rencananya akan menggunakan rudal balistik Hyunmoo, yang merupakan rudal buatan dalam, yang memiliki jangkauan hingga 1.000 kilometer dalam serangan tersebut.

Seperti diketahui, Jumat lalu Korut kembali melakukan uji coba nuklir kelima. Dalam pernyataannya, Korut menyatakan telah mempunyai kemampuan untuk meletakkan hulu ledak nuklir pada rudal balistiknya dan menebarkan ancaman kepada para pesaingnya dan membuat PBB tak berdaya untuk membendungnya.

Dewan Keamanan (DK) PBB mengecam keputusan Korut untuk melaksanakan uji coba dan mengatakan akan segera mulai melakukan pertemuan untuk membahas sebuah resolusi untuk negara komunis itu. AS, Inggris dan Prancis mendorong 15 anggota DK PBB untuk menjatuhkan sanksi baru.


(esn)
http://international.sindonews.com/r...ang-1473583373

semoga saja kedua korea tetap cuma sebatas gertak2an doang artinya g nympe perang bnran karena besar ato kecil indonesia akan kena imbasnya juga
Diubah oleh kirana2 12-09-2016 15:46
0
34.4K
266
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan