Sedikitnya 77 orang tewas
CNN melaporkan sedikitnya 77 orang tewas akibat hantaman truk di Kota Nice, Prancis.


Seorang saksi mata seperti ditulis BBC Indonesia, mengatakan kepada stasiun TV Prancis, BFM, "Semua orang berteriak lari, lari, lari, ada serangan, lari, lari, lari. Kami mendengar beberapa tembakan. Kami pikir itu kembang api karena tanggal 14 Juli."


Obama kecam serangan di Prancis
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menyatakan insiden truk yang menghantam kerumunan orang di Kota Nice, Prancis, sebagai sebuah serangan teroris.

Dalam pernyataan resmi, Obama mengecam keras kejadian yang tampaknya sebuah "serangan teroris mengerikan di Nice."

"Doa kami beserta keluarga dan orang-orang tercinta lainnya yang meninggal dunia," kata Obama seperti dilansir BBC Indonesia.
Lokasi hantaman truk #AttentatNice [URL="https://S E N S O RvANrl1Q2xB"]pic.twitter.com/vANrl1Q2xB[/URL]
— Nice-Matin (@Nice_Matin) July 14, 2016 Video detik-detik hantaman truk Pengemudi juga sempat menembak kerumunan
Pengemudi truk, seperti yang diceritakan saksi mata dalam Time, sempat menghujani kerumunan dengan tembakan. Polisi kemudian menembak balik pengemudi hingga tewas.

Otoritas juga menyebut truk tersebut juga bermuatan bahan peledak dan senjata berat.
Identitas pelaku belum diketahui
Spekulasi tentang pelaku terus bergulir di media massa. Agence France-Presse (AFP) menyebut pelaku adalah seorang keturuan Prancis-Tunisia yang diketahui dari identitas yang ditemukan di dalam truk tersebut.

Tak berbeda jauh dari AFP, the Guardianmenyebut pengemudi truk yang berusia 31 tahun tersebut adalah penduduk Nice, Prancis. Belum ada keterangan resmi mengenai pengemudi tersebut.
#BREAKING: Identity papers of French-Tunisian found in Nice truck: police source
— AFP news agency (@AFP) July 15, 2016 Prancis perketat perbatasan dan berlakukan status darurat
Presiden Prancis, Francois Hollande, mendeskripsikan pelaku sebagai "monster" dan menginstruksikan seluruh pihak, baik tentara maupun polisi untuk menjaga ketat setiap perbatasan negara. Hollande meminta seluruh warganya untuk menjadi lebih kuat dari fanatik-fanatik yang hendak merusak negerinya.

Prancis menetapkan status darurat hingga 26 Juli dan kemungkinan akan berlangsung hingga tiga bulan ke depan.
Belum ada yang mengklaim serangan ini
Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab. Meski, media sosial ramai menyebut kelompok militan ISIS terlibat dalam aksi teror ini. Para pengamat terorisme sempat menyebut beberapa grup teroris seperti ISIS dan al-Qaeda pernah meminta pengikutnya untuk menggunakan kendaraan sebagai senjatanya.

Sebagai pengingat, aksi terorisme yang terjadi di Paris pada November 2015 diklaim oleh ISIS, sementara serangan ke kantor majalah Charlie Hebdo pada Januari 2015 diklaim dilakukan oleh al-Qaeda cabang Yaman.
7. See other screengrabs below showing how this is playing on channels that espouse ISIS' ideology: [URL="https://cuma61KYFnm9c"]pic.twitter.com/A61KYFnm9c[/URL]
— Rukmini Callimachi (@rcallimachi) July 15, 2016 Korban tewas mencapai 80 orang
Menteri Dalam Negeri, Bernard Cazeneuve dalam CNBC.commenyebut jumlah korban tewas terus meningkat sejak pukul 22.40 waktu setempat dari sebelumnya 60 hingga saat ini tercatat mencapai 80 jiwa.

"Jumlah (korban tewas) sangat banyak, 80 tewas, 18 lainnya dalam kondisi kritis, dan masih banyak lainnya yang mengalami luka ringan," katanya.



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...erumuman-orang

---