- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ingin Ban Kendaraan Awet? Berikut ini Tipsnya
TS
freeman12
Ingin Ban Kendaraan Awet? Berikut ini Tipsnya
Berikut ini adalah tips untuk mencegah kerusakan dini pada ban agan yang slama ini ane ambil pengalaman dari mobil Rush ane yang sempat sering ganti ban karena kurang pengetehuan ane soal ban gan.
Biasakan untuk melakukan periksaan tekanaan angin sedikitnya 1x dalam sebulan. Lakukan juga bila akan bepergian jauh, bila ban terlihat kempes atau tekanan angin terasa berlebih. Perhatikan selalu acuan pada buku pedoman pemilik kendaraan atau label petunjuk tekanan angin pada pilar pintu pengemudi kendaraan karena itu sanagat berpengaruh pada kenyamana agan berkendara juga.
Jangan lupa untuk memeriksa kedalaman alur ban. Melalui petunjuk keausan ban yaitu rusuk melintang pada dasar alur telapak, tinggi umumnya 1,6 mm, ditandai dengan Δ atau tulisan TWI (Tread Wear Indicator) pada dinding samping bagian atas ban yang ane tau dari buku petunjuk mobil Rush
.
Terdapat 6 buah petunjuk pada sekeliling ban. Jika indikator TWI ban sudah mulai terlihat, pertanda ban harus segera diganti. Untuk menghindari keausan yang tidak merata, sebaiknya anda melakukan rotasi berkala (mengubah posisi ban) setelah pemakaian 10.000 km.
Yang berikutnya adalah balancing atau spooring. Melakukan balancing atau spooring sangat dianjurkan untuk menjaga keseimbangan pada ban. Karena ketidakselarasan pada ban dapat menyebabkan vibrasi atau gangguan pada kendaraan agan.
Periksalah apakah pentil sudah tertutup atau belum. Tutup pentil berfungsi mencegah keluarnya udara dan menjaga tekanan angin tetap stabil.
Selain itu, periksalah selalu kondisi pelek. Pastikan pelek tidak rusak (retak, berubah bentuk atau berkarat) karena pelek yang rusak dapat merusak ban. Gunakan cairan pelumas untuk memudahkan pemasangan ban ke pelek.
Perhatikan pula beban muatan pada kendaraan. Mengangkut beban lebih dari yang disarankan menyebabkan ban cepat aus. Beban kendaraan ideal dapat dilihat pada pilar pintu pengemudi kendaraan.
Yang terakhir dan tidak kalah penting adalah selalu berhati-hati dalam memilih jalan. Permukaan jalan yang kasar dapat menyebabkan telapak ban mudah terkikis masalah yang ane derita dullu adalah seringnya mobil Rush ane sering ane buat Offroad jadinya gampang terkikis deh banya.
Sebaiknya hindari kecepatan tinggi saat melewati jalan rusak atau berlubang karena dapat merusak dan mengganggu keseimbangan ban. Bila menemui jalan yang rusak dan harus dilewati, gunakan sisi tengah ban, jangan menghindar tiba-tiba karena lebih rentan merusak sisi samping ban (telapak ban dilapisi kawat sedangkan sisi samping ban dilapisi benang.
Jangan lupa untuk memeriksa kedalaman alur ban. Melalui petunjuk keausan ban yaitu rusuk melintang pada dasar alur telapak, tinggi umumnya 1,6 mm, ditandai dengan Δ atau tulisan TWI (Tread Wear Indicator) pada dinding samping bagian atas ban yang ane tau dari buku petunjuk mobil Rush
.
Terdapat 6 buah petunjuk pada sekeliling ban. Jika indikator TWI ban sudah mulai terlihat, pertanda ban harus segera diganti. Untuk menghindari keausan yang tidak merata, sebaiknya anda melakukan rotasi berkala (mengubah posisi ban) setelah pemakaian 10.000 km.
Yang berikutnya adalah balancing atau spooring. Melakukan balancing atau spooring sangat dianjurkan untuk menjaga keseimbangan pada ban. Karena ketidakselarasan pada ban dapat menyebabkan vibrasi atau gangguan pada kendaraan agan.
Periksalah apakah pentil sudah tertutup atau belum. Tutup pentil berfungsi mencegah keluarnya udara dan menjaga tekanan angin tetap stabil.
Selain itu, periksalah selalu kondisi pelek. Pastikan pelek tidak rusak (retak, berubah bentuk atau berkarat) karena pelek yang rusak dapat merusak ban. Gunakan cairan pelumas untuk memudahkan pemasangan ban ke pelek.
Perhatikan pula beban muatan pada kendaraan. Mengangkut beban lebih dari yang disarankan menyebabkan ban cepat aus. Beban kendaraan ideal dapat dilihat pada pilar pintu pengemudi kendaraan.
Yang terakhir dan tidak kalah penting adalah selalu berhati-hati dalam memilih jalan. Permukaan jalan yang kasar dapat menyebabkan telapak ban mudah terkikis masalah yang ane derita dullu adalah seringnya mobil Rush ane sering ane buat Offroad jadinya gampang terkikis deh banya.
Sebaiknya hindari kecepatan tinggi saat melewati jalan rusak atau berlubang karena dapat merusak dan mengganggu keseimbangan ban. Bila menemui jalan yang rusak dan harus dilewati, gunakan sisi tengah ban, jangan menghindar tiba-tiba karena lebih rentan merusak sisi samping ban (telapak ban dilapisi kawat sedangkan sisi samping ban dilapisi benang.
Thankz ya gan udah mau Mapir ke Thread Ane
Smoga bermanfaat buat agan - agan sekalian
Spoiler for SUMUR:
0
5.1K
39
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan