LilixmenAvatar border
TS
Lilixmen
Oalahhh Saeni...saeni kepriwe sampean ki bu...
Serang – Sempat berjanji tidak akan buka di siang hari selama Ramadhan, Bu Saeni pemilik warteg di Cikepuh, Kota Serang, yang menghebohkan jagat Banten akhir-akhir ini, ternyata tetap nekat membuka warungnya kendati sudah tahu melanggar Perda Kota Serang No.2/2010.

Bahkan, beredar foto-foto pada Sabtu siang 18 Juni 2016, warteg Saeni melayani makan siang salah seorang artis ternama Ruben Onsu bersama tim acara Survivor Trans TV.





"Pagi ini tanggal 18 juni 2016 sekitar pukul 07.00, ramadhan penduduk kota serang, khusus nya warga cikepuh di kejutkan oleh salah satu media nasional TRANS TV melakukan syuting di warung bu saeni, dengan tanpa rasa bersalah dan tanpa menghormati kaum muslimin yg sedang berpuasa di bulan ramadhan, dengan santai dan nikmatnya para host (Ruben Onsu dan kawannya) menyantap makanan warteg bu saeni yg sedang dalam kontroversi, baru saja semalam saya menginvestigasi, pagi nya bu saeni sudah berani berbuat culas. Kami warga serang banten menuntut pihak TRANSCORP untuk meminta maaf atas kejadian ini dan kami meminta untuk tidak ditayangkan acara yg memuat RUBEN ONSU dengan Ibu saeni yg berakting di warteg milik ibu saeni. Kami warga cikepuh khusus nya kecewa dengan tindakan TRANSTV dan menuntut agar pihak TRANSTV dan Ibu saeni meminta maaf di hadapan publik khususnya kaum muslimin di indonesia, jika tidak di indahkan Kami akan melaporkan ke Polda Banten atas dasar pelanggaran perda dan Pelecehan dan penistaan agama, serta kami akan melaporkan hal ini ke KPI. Dan Ibu saeni kami akan menuntut atas dasar penistaan agama dan pembohongan publik. Ada apa dengan kalian semua tentang Perda syariah? Apakah ini agenda susulan settingan untuk melemahkan Perda syariah di Indonesia?
Salam perjuangan
Ketua Umum PEMUDA LIRA DPW Banten
Novis Sugiawan, S.Sos.i"

Pernyataan status akun Novis tersebut telah dishare lebih dari seribu kali.

Sebelumnya ibu Saeni ketika mencairkan dana bantuan mengaku meminta maaf kepada seluruh warga Banten atas kekhilafan yang dilakukannya karena membuka warung di siang hari pada bulan Ramadhan.

“Saya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada masyarakat, juga meminta maaf kepada seluruh warga Banten, khususnya umat Muslim atas kekhilafan saya. Saya mohon maaf sebesar-besarnya”, ujar Saeni yang tiba di BRI mengenakan kerudung hitam itu, dilansir Hidayatullah.

Ke depan, Saeni berjanji akan memuliakan bulan Ramadhan dan tidak membuka warung nasinya lagi di siang hari.

Oalahhh Saeni...saeni kepriwe sampean ki bu...

0
1.7K
10
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan