Salah satu strategi manajemen risiko dalan bertrading forex adalah Locking. Bahasa lainnya juga dikenal dengan sebutan hedge position / hedging.

Mendalami ketidakpastian bertrading
Seluruh Trader pastinya dapat mengerti bahwa adanya ketidakpastian dalam pergerakan harga pasar. Kebanyakan stop loss dapat kita terapkan untuk mengupayakan ketidakpastian tersebut, dengan tujuan adalah meminimalkan risiko. Dengan menggunakan stop loss, maka dengan sendirinya kita sudah dapat membatasi adanya risiko kerugian. Namun, tidak cukup banyak orang yang menyadari bahwa saat terjadi transaksi dalam keadaan untung pun bisa saja berubah menjadi kerugian dengan begitu cepatnya, terutama ketika ada rilis data ekonomi penting (big figures).

Hal itu dapat terjadi karena pasar merespon data yang dirilis. Memang biasanya Data big figure tidak selalu memberikan dampak yang relevan pada pergerakan harga, sehingga pergerakan yang volatiles sering terjadi setidaknya 20 menit pertama setelah data tersebut diumumkan. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut :

• Menutup posisi terbuka menjelang rilis data penting
  
• Menjalankan metode trailing stop
  
• Menjalankan strategi locking
  

Locking Profit
Lho kok di-locking, bukankan kondisi tersebut sedang dalam keadaan untung (profit)? Bukankah hal tersebut namanya membatasi keuntungan... Mengapa tidak dibiarkan saja hingga mencapai level take profit sebesar-besarnya ??
Ya, benar. Disini tidak disarankan agar Anda melakukan langkah locking, kami hanya membagikan istilah dan pandangan bahwa pada kondisi seperti inilah dapat dilakukan locking. Adapun pilihannya, semua terserah pada keputusan Anda. Teori dasarnya adalah menyiasati ketidakpastian dampak dari rilis data penting tadi.



-------------
www.sagafx.com
* Dapatkan bonus menarik untuk setiap kali deposit