Film Ada Apa Dengan Cinta menuai sukses di tahun 2001. Setelah menuai kesuksesan di film pertama, akhirnya sekuel dari Ada Apa Dengan Cinta akan dibuat. Jogjakarta menjadi salah satu tempat syuting sekuel film romansa ini selain Jakarta dan New York. Ada beberapa lokasi wisata yang menjadi incaran rumah produksi Miles Production untuk lokasi syuting. Mana saja lokasi wisata tersebut ?

Jokteng
Lokasi Jokteng yang berdekatan dengan Alun-alun Kidul menjadi salah satu lokasi syuting dari film AADC 2. Lokasi ini menjadi pilihan disebabkan suasana khas Jawa dan pemandangan yang aduhai di kala senja menjadi salah satu faktor. Sinar matahari dan juga panorama dari atas benteng Kraton ini sangat romantis. Menunjang untuk film AADC 2 yang menceritakan kisah romansa.

Masjid Agung Kotagede
Masjid Agung Kotagede merupakan lokasi wisata reliji dan budaya. Di masjid Kotagede ini terdapat pintu gerbang khas Jawa dengan punden berundak pada area atapnya. Sementara batu bata yang di ekspose menjadi salah satu pesona arsitektur yang ditawarkan oleh masjid agung ini. Tidak jarang pintu gerbang ini menjadi salah satu obyek untuk berfoto dan pre wedding. Percampuran unsur reliji, budaya dan seni arsitektur menjadi pertimbangan AADC 2 mengambil lokasi syuting di masjid ini.

Parangtritis
Pantai Parangtritis menjadi salah satu lokasi wisata incaran bagi para penggemar pantai. Keindahan di kala senja, menjadi daya tarik dari pantai di sebelah selatan Jogjakarta ini. Suasana romantis dan juga pemandangan yang ikonik, sangat pas untuk latar belakang syuting film AADC 2 ini.



Pasar Kotagede
Jogja bukan hanya mempunyai Pasar Beringharjo dan Kranggan saja, Pasar Kotagede menjadi salah satu pasar tradisional yang masih aktif. Anda bisa mencari aneka bahan dan juga aneka barang-barang tradisional di pasar ini. Apalagi suasana khas tradisional Jawa masih kental di pasar ini. Banyaknya jajanan pasar menjadi daya tarik dan menjadi alasan syuting AADC 2 sangat pas di Jogja.

Alun-alun kidul
Alun-alun Kidul menyajikan suasana malam yang khas di Jogja. Unsur budaya, sisi masyarakat lokal dan pemandangan eksotis di Alun-alun Kidul, menjadi salah satu pertimbangan mengapa syuting film Ada Apa Dengan Cinta 2 ini mengambil lokasi di sisi selatan Kraton Jogja. Tentu bisa memberikan kesan eksotis dan romantis di film ini.

Gumuk Pasir
Jogja memiliki kawasan wisata gumuk pasir yang mempesona. Keindahan gumuk pasir kala senja, memberikan jawaban mengapa AADC 2 mengambil lokasi wisata ini untuk salah satu montage (gambar diam dalam film) di film Ada Apa Dengan Cinta 2 ini.


SUMBER