RAMADI - ISIS dilaporkan telah mengeksekusi mati 10 pemuda Suriah di Ramadi, Irak. Ke-10 pemuda yang diketahui rata-rata berumur 16 tahun itu dieksekusi karena menolak bergabung dengan ISIS, untuk memerangi pasukan Irak di Ramadi.

Menurut Dewan provinsi Niniwem Irak, para pemuda tersebut sempat melarikan diri karena enggan bergabung dengan ISIS untuk berperang melawan pasukan Irak di Ramadi. Namun, sayangnya pelarian mereka tidak berlangsung lama, anggota ISIS akhirnya bisa menangkap ke-10 pemuda itu.

"Tidak lama setelah ditangkap, mereka dibawa ke kota Mosul, di mana mereka secara publik dieksekusi di alun-alun utama El-Qiyra atas tuduhan desersi," kata Dewan provinsi Niniwem, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (29/12).

Eksekusi ini dilakukan di tengah pertempuran sengit antara pasukan gabungan Irak dan ISIS di Ramadi. Dimana, posisi ISIS di Ramadi saat itu tengah dalam kondisi tertekan oleh pasukan gabungan Irak.

Pasukan gabungan Irak sendiri akhirnya bisa merebut kembali Ramadi setelah satu pekan terlibat pertempuran sengit. Sejatinya, butuh 18 bulan bagi pasukan Irak untuk bisa merebut kembali salah satu kota penghasil minyak di Negeri Seribu Satu malam itu.

international.sindonews.com/read/1073034/43/isis-eksekusi-10-pemuda-suriah-yang-tolak-bergabung-1451376839