Hari ini aku melangkah keluar dari zona kenyamanan saya dan berdiri di ruang publik memegang sekotak donat di depan spanduk bertanda khusus yang dibuat oleh suami saya yang bernama Sebastian. Bunyi spanduknya "Berbicara dengan seorang Muslim" "Gratis kopi dan donat" "Tanyakan seorang Muslim" "percakapan Gratis."

Semua orang yang berhenti untuk berbicara dengan kami berbicara dengan baik.

"Terima kasih untuk melakukan hal ini" itu adalah komentar yang paling umum dan sering dilanjutkan dengan, "Aku minta maaf tentang apa yang terjadi di negara kita sekarang. Itu membuat saya sangat sedih." Seorang wanita menitikkan air mata dan ingin tahu kapan kami akan datang kembali sehingga ia bisa membawa sekotak donat bagi kami untuk dibagikan.

Ada juga hal-hal lucu yang terjadi. Beberapa orang hanya ingin kopi tapi tidak memiliki pertanyaan dan merasa lega ketika mereka tidak perlu mengajukan pertanyaan untuk mendapatkan kopi, hahaha.

Yang lainnya ingin berbicara tentang agama mereka sendiri dan itu menyenangkan bagi kita untuk mendengarkannya.

Salah satu yang paling menetramkan hati saya adalah ketika seorang anak Muslim berusia anak SMA datang dan berkata "Saya sangat senang Anda melakukan ini! Dapatkah saya mengambil gambar Anda !?"

Kami tidak di luar sana sepanjang hari namun maksud kami jelas. Tegakkan kepalamu wahai keluarga Muslim. Dunia adalah tempat yang baik dan indah dengan kantong kecil kebencian yang ada di sana-sini. Ada cinta yang sangat besar dan ingatlah posting ini ketika Anda dihadapkan dengan kefanatikan dan kebencian terhadap Anda atau iman Anda.

Ingat bahwa Anda memiliki pendukung juga. Ketika Anda dihadapkan dengan kesulitan, mengingat kemudahan yang di sudut kanan. Ingatlah bahwa Anda adalah sebagai orang Amerika, sebagai apple pie (kue apel). Dan saya meminta Anda sekarang, karena kami melakukan ini di Cambridge tepat di dekat kafe di mana di Goodwill Hunting Matt Damon bertanya, "Bagaimana kalo apel?" Bagaimana?


sumber: Alam Islam