David Beckham di beli Real Madrid dari Manchester united di pertengahan musim 2003/2004 dengan harga 24 Juta Poundsterling. Kedatangan Beckham kala itu di kritisi oleh berbagai kalangan bahkan pemain pemain Real madrid pun ikut berkomentar dengan kedatangan Beckham. Pembelian Beckham lebih karna ambisi dari sang Presiden Klub Florentino Perezuntuk melengkapi Puzzle Los Galacticos nya. terbukti kehadiran Beckham seperti di paksakan dalam tim dengan menempati sebagai posisi Gelandang bertahan. Meski dari segi Komersil kedatangan Beckham menguntungkan tapi dari segi kontribusi permainan Beckham di anggap Gagal. Beckham hanya bertahan sampai musim 2006/2007 di musim terakhirnya ia mempersembahkan Juara Liga Primera.

Sebenarnya Kaka sudah menjadi incaran Real Madrid sejak tahun 2006. kala itu Presiden Madrid Ramon Calderon dalam kampanye nya berjanji akan mendatangkan Kaka untuk menggantikan Zidane yang pensiun. tapi Calderon gagal mendatangkan Kaka karna saat itu Milan tidak mau melepas nya. Kaka baru bisa di datangkan Madrid pada tahun 2009 dengan transfer 65 Juta Poundsterlingsekaligus memecahkan rekor Zidane. Kaka menjadi ambisi Florentino Perez yang kembali memimpin Real madid dalam project Los Galacticos jilid 2.
Kaka di nilai gagal selama membela Madrid mungkin sebagian bilang ia lebih banyak berkutat dengan cidera. tapi tetap saja ketika Kaka sudah fit permainan nya tidak seperti di harapkan. selang beberapa musim ia akgirnya kembali ke AC Milan

Selama memperkuat Barcelona selama satu musim yakni 2009/2010 Ibra bisa di bilang penampilan tidak buruk buruk amat. ia mencetak 16 Gol dari 29 laga. tapi Ibra di anggap tidak memenuhi ekspektasi besar orang orang kala itu sebagai bomber yang mematikan seperti saat ia memperkuat Juventus dan Inter sebelumnya.
Sebenarnya pembelian Ibra lebih karna keinginan sang Presiden Joan Laportayang tidak mau kalah gengsi dari Real Madrid, karna pada tahun itu Madrid membeli 2 mega bintang Kaka' dan C. Ronaldo. ia pun mendatangkan Ibrahimovic dari Inter dengan dana 46 juta Euro plus Samuel Eto'o dan Hleb.
Kegagalan Ibrahimovic di Barcelona karna type permainan nya tidak sesuai dengan gaya Barcelona yang di arsiteki Pep Guardiola. Ibra sendiri sampai menyimpan dendam dengan Guardiola. dan benar akhirnya sang Presiden Laporta mengakui kalau transfer Ibra adalah suatu kesalahan. “Ibra tidak pernah merasa sama seperti pemain-pemain lain di tim. Mendatangkannya adalah sebuah kesalahan,” ujar Laporta seperti dilansir La Repubblica.