dnugsAvatar border
TS
dnugs
Kompetisi Renang kelas dunia di JIS (Jakarta Intercultural School)


Salam gan, ane disini mau cerita sedikit tentang kompetisi renang yang diadain di JIS. Ane sendiri emang kemarin kesana bantuin temen yang jadi salah satu pelatih renang.

Pada tanggal 30 Okt – 1 November kemarin, tepatnya pada hari Jumat hingga Minggu di JIS diadakan kompetisi renang “Fall Invitational” yang diadakan oleh klub renang JIS, Jakarta Aquadragons. Jadi Jakarta Aquadragons adalah klub renang milik JIS, yang ternyata sudah rutin melakukan kompetisi renang ini sejak 4 tahun yang lalu. Kompetisi ini juga rutin diadakan 2 kali dalam setahun.

Kompetisi renang ini menyasar umur 9-15 tahun, dan bersifat kompetisi terbuka. Jadi sekolah lain maupun klub renang yang mau ikut bisa langsung berpartisipasi gan.

Ane juga sempet tanya ke salah seorang panitia, katanya tahun ini peserta yang ikut Fall Invitational bisa mencapai 400 orang dari sekitar 20 klub/sekolah. Bahkan pernah 2 tahun lalu yang ikut hingga 600 peserta. Rame banget kan.



Menurut panitia penyelenggaranya sendiri, yang merupakan anggota klub Jakarta AquaDragons, kompetisi ini menjadi wadah untuk kompetisi renang dan mempromosikan kompetisi renang. Emang sebenernya di Indonesia, bahkan di Jakarta kompetisi renang yang resmi sangat sedikit.

Nah mengapa kompetisi ini bisa diikuti oleh banyak peserta maupun klub dari luar negeri? Coba liat di fotonya gan. Mungkin bagi agan yang biasa berenang, ukuran kolam termasuk kecil, Cuma 25m panjangnya gan (Standarnya 50m). Tapi ada yang istimewa di poolnya JIS ini. Pool ini menggunakan time keeper otomatis, jadi perenang bisa mengetahui berapa waktu yang dibutuhkan secara otomatis tercatat di score board. Time keeper ini biasanya hanya digunakan di kompetisi kelas dunia, dan record waktu kamu diakui secara international.



Makanya peserta maupun klub/sekolah sangat serius mempersiapkan kompetisi ini. Mereka termotivasi untuk memenangkan perlombaan, maupun hanya sekedar mengetahui standar waktu. Salah satu klub yang mempunyai persiapan lengkap adalah Almagary Challenge Swim Team. Ane bertanya sama pelatihnya namanya Pak Herman Yus.

Ia bercerita bahwa klub didikannya sudah mengikuti kompetisi renang di JIS sejak 1998. Mereka menjadikan lomba ini sebagai kualifikasi bagi peserta untuk berkompetisi dalam perlombaan renang di Australia. Tujuan klub ini bukan medali, tapi mencari standar waktu terbaik. Klub ini memanfaatkan fasilitas terutama time keeper. Klub ini diharuskan mengalahkan dirinya sendiri, jadi motivasinya untuk mengalahkan waktu dan memecahkan rekor terbaik.

Dari klub Jakarta Aquadragons, ane juga berkesempatan berbincang dengan salah satu pelatihnya, Desak Nyoman Rina. Menurut Mba Rina, kompetisi ini sebagai wadah penyalur bakat dan juga usaha mereka setelah lama berlatih. Kompetisi ini juga menambah wawasan peserta, dan pengalaman peserta yang merasakan kompetisi dengan lawan yang kompetitif.

Yang bikin ane salut di kompetisi ini, acaranya rame banget gan dan kerasa banget atmosfer kompetisinya, namun tetap terasa kuat juga rasa persahabatan dan kekeluargaan antara JIS & Jakarta Aquadragons sebagai penyelenggara, dan juga peserta lainnya. Dari pantauan ane sendiri, emang awalnya peserta yang belum kenal satu sama lain keliatan canggung. Tapi lama kelamaan mereka akrab dengan sendirinya. Begitu juga relasi antar klub/sekolah atau antar pelatih. Mereka disini bisa berbagi ilmu mengenai renang. Lomba ini juga jadi ajang silaturahmi antar keluarga murid/peserta.

Dateng ke kompetisi ini menjadi pengalaman pertama ane datang ke JIS. Ane awalnya berpikir bakalan gak enak datang ke sekolah internasional yang katanya sangat tertutup dengan pihak luar. Pasti agan-agan juga pernah mendengar hal seperti itu baik di berita maupun media sosial. Ane tekenin nih gan, JIS itu sangat terbuka dengan pihak luar.

Agan kalo pernah lewat jl. Terogong, pasti ngeliat JIS itu seperti benteng. Jujur saja pengalaman ane masuk ke JIS ini mematahkan pandangan bahwa JIS ini merupakan sekolah tertutup, gak seperti apa yang digembor-gemborkan oleh media.

Nah peribahasa “Don’t Judge a Book by It’s Cover” ini berlaku buat JIS. Ternyata memang JIS itu sangat terbuka. Jika tidak terbuka, pasti ane gak boleh masuk karena ane outsider. Bukan cuma ane gan yang boleh masuk, jangan lupa peserta dari berbagai klub/sekolah juga boleh masuk. JIS juga sering mengadakan event-event bersifat positif di dalam maupun luar sekolah yang mengundang pihak luar untuk berpartisipasi.
0
8.8K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan