Badan Narkotika Nasional (BNN) merilis hasil penyitaan narkoba jenis sabu-sabu dengan berat total 1,87 ton di markas BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (20/10/2015).

Kepala BNN, Komjen Polisi Budi Waseso (Buwas) menerangkan bahwa selama periode tahun 2015 sudah berhasil mengungkap 116 kasus penyelundupan narkoba dengan berat total 598 kilogram narkoba jenis sabu-sabu.

Komjen Buwas memaparkan dari hasil penanyitaan tersebut telah menyelamatkan 3 juta jiwa masyarakat Indonesia dari ketergantungan narkoba. Rata-rata penyitaan tersebut didapat dari pelabuhan-pelabuhan kecil maupun besar.

"Rata-rata narkoba ini berasal dari luar negara Indonesia, yang paling besar saat penyitaan yang berasal dari China melalui pelabuhan barang-barang impor," jelas Buwas di kantor pusat BNN, Selasa, (20/10/2015).

Buwas melanjutkan penyelundupan narkoba ini biasanya menggunakan modus yang sama, yaitu menyelipkan sabu di dalam filter air dan di dalam kompresor. Barang haram tersebut merupakan kiriman dari China melalui pasar gelap yang memudahkan kiriman ke Indonesia.

Buwas menambahkan pelabuhan yang paling sering dilalui sindikat narkoba internasional ini, yaitu di kawasan Jakarta Utara untuk wilayah Jakarta.

"Penangkapan yang kami lakukan atas kerja sama dengan Dirjen Bea Cukai dan Direktorat IV Mabes Polri," pungkas Komjen Buwas.

Sumber

Say No To Narkoba Gan....jangan coba-coba pakai,,,