- Beranda
- Komunitas
- Cinta Indonesiaku
Dunia Layak Menjadikan Indonesia Mercusuar Dunia
TS
rezascribbels
Dunia Layak Menjadikan Indonesia Mercusuar Dunia
WELCOME TO MY THREAD
Bagaimana Jika Ternyata Awal Peradaban Dunia Itu Berada Di
Quote:
Banyak riset dan hasil penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan baik akademisi maupun para ahli tentang Misteri Peradaban dunia, segala bentuk upaya dilakukan dengan penilitian sains modern maupun bentuk penilitian observasi lainnya, setelah fakta dan bukti telah ditemukan dan mampu terjawab tak banyak yang sampai saat ini pun masih menjadi sebuah misteri yang belum terpecahkan mengenai peradaban nenek moyang kita jaman dulu, berikut beberapa Misteri Peradaban Dunia yang ada di Negeri kita tercinta, Indonesia!
Doomed By Prof.Arysio Santos
Quote:
Indonesia Adalah Atlantis
Salah satu teori kontroversial mengenai Atlantis adalah yang menyebutkan kalau Indonesia merupakan lokasi sebenarnya benua dalam legenda ini. Wilayah semenanjung Melayu, termasuk Sumatera, Jawa, dan Kalimantan dulunya merupakan satu benua besar yang disebut Sundaland.
Secara logika, pada masa zaman es pastilah hanya wilayah yang berada diatas garis tropis atau khatulistiwa yang dianggap paling nyaman dan dapat menopang kehidupan manusia pada masa itu.
Pada akhir zaman es terjadilah banjir besar akibat lelehan es yang menenggelamkan sebagian dataran Sundaland dan akhirnya membuat sebagian benua tersebut tenggelam.
Lalu para leluhur manusia itu mulai bermigrasi keseluruh penjuru dunia.
Akibatnya, pada masa kini satu daratan itu akhirnya hanya menyisakan daratan-daratan terpisah yang kita kenal sekarang
Quote:
Spoiler for Atlantis:
Salah satu teori kontroversial mengenai Atlantis adalah yang menyebutkan kalau Indonesia merupakan lokasi sebenarnya benua dalam legenda ini. Wilayah semenanjung Melayu, termasuk Sumatera, Jawa, dan Kalimantan dulunya merupakan satu benua besar yang disebut Sundaland.
Secara logika, pada masa zaman es pastilah hanya wilayah yang berada diatas garis tropis atau khatulistiwa yang dianggap paling nyaman dan dapat menopang kehidupan manusia pada masa itu.
Pada akhir zaman es terjadilah banjir besar akibat lelehan es yang menenggelamkan sebagian dataran Sundaland dan akhirnya membuat sebagian benua tersebut tenggelam.
Lalu para leluhur manusia itu mulai bermigrasi keseluruh penjuru dunia.
Akibatnya, pada masa kini satu daratan itu akhirnya hanya menyisakan daratan-daratan terpisah yang kita kenal sekarang
Doomed By Max Aubert
Quote:
Goa Maros Adalah Goa Tertua Di Dunia Yg Ada Di Sulawesi
Sebuah gambar tangan di Leang Timpuseng, kawasan karst Maros, Sulawesi dinobatkan sebagai stensil tangan tertua di dunia. Usianya minimal 39.900 tahun! Hasil karya leluhur manusia itu mengalahkan gambar tangan di El Castillo, Spanyol, yang berusia minimal 37.300 tahun.
Mengutip data tahun 2014, usia gambar tangan terungkap berkat kerja sama Pusat Arkeologi Nasional, Balai Arkeologi Makassar, Balai Peninggalan Cagar Budaya Makassar, Universitas Wollongong, serta Universitas Griffith di Australia sepanjang 2011-2013.
Arkeolog yang terlibat antara lain Max Aubert dari Universitas Griffth, Adam Brumm (Universitas Wollongong), T Sutikna dan EW Saptomo (Pusat Arkeologi Nasional), Budianto Hakim (Balai Arkeologi Makassar), dan Muhammad Ramli dari BPCB Makassar.
Quote:
Spoiler for Gambar 1:
Spoiler for Gambar 2:
Spoiler for Gambar 3:
Sebuah gambar tangan di Leang Timpuseng, kawasan karst Maros, Sulawesi dinobatkan sebagai stensil tangan tertua di dunia. Usianya minimal 39.900 tahun! Hasil karya leluhur manusia itu mengalahkan gambar tangan di El Castillo, Spanyol, yang berusia minimal 37.300 tahun.
Mengutip data tahun 2014, usia gambar tangan terungkap berkat kerja sama Pusat Arkeologi Nasional, Balai Arkeologi Makassar, Balai Peninggalan Cagar Budaya Makassar, Universitas Wollongong, serta Universitas Griffith di Australia sepanjang 2011-2013.
Arkeolog yang terlibat antara lain Max Aubert dari Universitas Griffth, Adam Brumm (Universitas Wollongong), T Sutikna dan EW Saptomo (Pusat Arkeologi Nasional), Budianto Hakim (Balai Arkeologi Makassar), dan Muhammad Ramli dari BPCB Makassar.
Doomed By Dr.Danny Hilman
Quote:
Situs Gunung Padang Adalah Pramida Tertua Di Dunia Yg Ada Di Cianjur
Situs Megalitikum Gunung Padang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat merupakan situs piramida jenis pundan berundak peninggalan leluhur tertua di dunia. Dari hasil penanggalan karbon atau carbon dating, situs ini dibuat sekitar 9.000 hingga 20.000 tahun lalu, mengalahkan piramida Mesir yang dibuat hampir 5.000 tahun lalu.
Hal ini diungkapkan oleh ahli Geologi Dr. Danny Hilman. Menurutnya, situs yang ditemukan sekitar 1914 ini merupakan salah satu situs peninggalan sejarah terbesar di Indonesia.
Situs ini terletak di antara gunung berapi, pohon pisang, dan perkebunan teh diatas 885 meter di atas permukaan laut, dan memiliki jarak sekitar 120 kilometer dari selatan Ibu Kota Jakarta.
Situs yang terdiri dari puing-puing vulkanik yang dimulai dari lereng gunung ini dianggap sakral oleh masyarakat lokal Sunda.
Hilman sendiri juga mengatakan situs itu sepertinya memang dibangun untuk ibadah.
“Jika memang itu untuk melakukan ritual ibadah, orang-orang pra sejarah pasti harus mendaki sambil menumpuk batu-batu itu untuk dibuat piramida. Cara menumpuk memang cukup kuno dalam pembangunan,” katanya, seperti dilansir dari surat kabar Daily Mail.
Hilman yang merupakan ahli geologi dari Pusat Geoteknik Indonesia mengatakan sebagian orang berpikir orang-orang prasejarah itu primitif, namun dari monumen yang mereka tinggalkan rupanya hal tersebut tidak benar.
Dia percaya, piramida seperti yang ada di Gunung Padang itu akan jadi bukti peradaban kuno maju di Jawa. “Sebagian besar situs itu buatan manusia, mungkin dibangun oleh generasi beberapa abad sebelum kita,” katanya.
Quote:
Spoiler for Gambar 1:
Spoiler for Gambar 2:
Spoiler for Gambar 3:
Situs Megalitikum Gunung Padang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat merupakan situs piramida jenis pundan berundak peninggalan leluhur tertua di dunia. Dari hasil penanggalan karbon atau carbon dating, situs ini dibuat sekitar 9.000 hingga 20.000 tahun lalu, mengalahkan piramida Mesir yang dibuat hampir 5.000 tahun lalu.
Hal ini diungkapkan oleh ahli Geologi Dr. Danny Hilman. Menurutnya, situs yang ditemukan sekitar 1914 ini merupakan salah satu situs peninggalan sejarah terbesar di Indonesia.
Situs ini terletak di antara gunung berapi, pohon pisang, dan perkebunan teh diatas 885 meter di atas permukaan laut, dan memiliki jarak sekitar 120 kilometer dari selatan Ibu Kota Jakarta.
Situs yang terdiri dari puing-puing vulkanik yang dimulai dari lereng gunung ini dianggap sakral oleh masyarakat lokal Sunda.
Hilman sendiri juga mengatakan situs itu sepertinya memang dibangun untuk ibadah.
“Jika memang itu untuk melakukan ritual ibadah, orang-orang pra sejarah pasti harus mendaki sambil menumpuk batu-batu itu untuk dibuat piramida. Cara menumpuk memang cukup kuno dalam pembangunan,” katanya, seperti dilansir dari surat kabar Daily Mail.
Hilman yang merupakan ahli geologi dari Pusat Geoteknik Indonesia mengatakan sebagian orang berpikir orang-orang prasejarah itu primitif, namun dari monumen yang mereka tinggalkan rupanya hal tersebut tidak benar.
Dia percaya, piramida seperti yang ada di Gunung Padang itu akan jadi bukti peradaban kuno maju di Jawa. “Sebagian besar situs itu buatan manusia, mungkin dibangun oleh generasi beberapa abad sebelum kita,” katanya.
Quote:
Kapal Nabi Nuh Terbuat Dari Kayu Jati Dari Jawa
Hasil penelitian para arkeolog dari Turki dan China menyebutkan, kayu yang digunakan untuk membuat kapal Nabi Nuh merupakan kayu jati purba yang berasal dari Pulau Jawa.
Tahun 1949, benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 meter) yang diduga situs kapal Nabi Nuh AS ditemukan oleh Angkatan Udara Amerika Serikat.
Kemudian, dimuat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 meter. Lalu, penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh a.s. (The Noahs Ark) terus berlanjut hingga kini.
Pemotretan yang dilakukan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos, pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, memperkuat bukti dugaan kapal Nabi Nuh a.s. itu.
Gabungan peneliti arkeolog-antropologi dari dua negara, China dan Turki, yang beranggotakan 15 orang, sekaligus pembuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh a.s. itu, telah menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa serpihan kayu kapal, tambang, dan paku.
Hasil Laboratorium Noahs Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan. Apa itu? Bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh a.s. berasal dari kayu jati purba yang ada di Pulau Jawa.
Mereka telah meneliti ratusan sampel kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100% cocok dengan sampel fosil kayu Kapal Nabi Nuh a.s.
Bisa dibayangkan pada masa puluhan ribu tahun lalu, betapa hebatnya dulu wilayah Indonesia.
Quote:
Spoiler for Gambar 1:
Spoiler for Gambar 2:
Hasil penelitian para arkeolog dari Turki dan China menyebutkan, kayu yang digunakan untuk membuat kapal Nabi Nuh merupakan kayu jati purba yang berasal dari Pulau Jawa.
Tahun 1949, benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 meter) yang diduga situs kapal Nabi Nuh AS ditemukan oleh Angkatan Udara Amerika Serikat.
Kemudian, dimuat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 meter. Lalu, penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh a.s. (The Noahs Ark) terus berlanjut hingga kini.
Pemotretan yang dilakukan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos, pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, memperkuat bukti dugaan kapal Nabi Nuh a.s. itu.
Gabungan peneliti arkeolog-antropologi dari dua negara, China dan Turki, yang beranggotakan 15 orang, sekaligus pembuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh a.s. itu, telah menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa serpihan kayu kapal, tambang, dan paku.
Hasil Laboratorium Noahs Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan. Apa itu? Bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh a.s. berasal dari kayu jati purba yang ada di Pulau Jawa.
Mereka telah meneliti ratusan sampel kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100% cocok dengan sampel fosil kayu Kapal Nabi Nuh a.s.
Bisa dibayangkan pada masa puluhan ribu tahun lalu, betapa hebatnya dulu wilayah Indonesia.
Bonus
Quote:
Spoiler for Bonus:
Ternyata Candi Borobudur Adalah Candi Islam Peninggalan Sulaiman
Setelah Baca Thread Ane,Bagaimana Menurut Agan / Wati Tentang Bukti-bukti Peradaban Yg Ada Di Negeri Kita Tercinta?
Quote:
Yg Baik Hati Kasih TS Cendol
Sekian Thread Ane Semoga Bermanfaat
Sumber: Preview
Sumber Gambar: google
Diubah oleh rezascribbels 27-08-2015 15:38
0
23.3K
Kutip
49
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan