Amerika Serikat atau biasa disingkat AS ini adalah negara pertama yang telah mengembangkan senjata nuklir. Pengembangan awalnya dilakukakan pada Perang Dunia 2 dimana AS bekerja sama dengan Ingris dan Kanada dalam proyek Manhattan dan juga digunakan untuk bersaing dengan Nazi. Uji coba pertama kali dilakukan pada tahun 1945 dalam uji coba "Trinity", kemudian dilanjutkan dengan menjatuhkan 2 bom di Jepang lebih tepatnya di Hirosima dan Nagasaki. Saat ini negara Adidaya tersebut memiliki hulu ledak nuklir aktif sebanyak 2.150 buah yang siap di gunakan kapan saja.

Negara yang memiliki nuklir terbesar selanjutnya adalah Rusia. Rusia juga menjadi saingan sekaligus ancaman bagi Amerika dan Eropa. Uji coba pertama pada tahun 1949 dengan menggunakan bom atom “RDS-1”. Rusia terus melakukan pengembangan nuklir guna untuk mengimbangi negara Eropa dan Amerika Serikat selama perang dingin. Sebelum Uni Soviet runtuh, Rusia memiliki hulu ledak nuklir sebanyak 45.000 buah. Untuk saat ini Rusia mempunyai 8.500 hulu ledak dan sedangkan yang aktif sebanyak 1.740 buah.

Inggris adalah negara sekutu dari Amerika Serikat. Uji coba pertamanya pada tahun 1952 dengan nama “Hurricane”. Tujuan dari Inggris ini adalah mengembangkan teknologi nuklir sebagai senjata pencegahan terhadap Rusia. Untuk saat ini inggris mempunyai 160 hulu ledak nuklir yang aktif.

Tak mau kalah dengan negara maju seperi Rusia, Inggris, Amerika, dll. Cina juga mengembangkan tenaga Nuklir. Uji coba yg dilakukan pertama kali bernama "596" pada tahun 1964. Seperti halnya Rusia dan Amerika serta negara lain, China juga menandatangani perjanjian NPT. Untuk saat ini Negeri Tiongkok tersebut mempunyai hulu ledak nuklir sebanyak 250 buah sedangkan yang aktif tidak di ketahui.

Uji coba Perancis pertama kali dilakukan pada tahun 1968 dengan bom bernama "Conopus”. Dalam uji coba tersebut Perancis banyak di kecam dari berbagai negara sebelum akhirnya meminta maaf. Alasannya juga sama dengan China, yaitu untuk mempertahankan nama sebagai negara terkuat dan tidak mau kalah dengan negara lain. Saat ini Perancis mempunyai 290 hulu ledak nuklir aktif yang siap kapanpun digunakan.