xonetAvatar border
TS
xonet
LAGU2 INDONESIA Dari Ahmad Dhani sampai NOAH karyanya dituding plagiat
{QUOTE]
Dari Ahmad Dhani sampai NOAH karyanya dituding plagiat


Merdeka.com - Selama tiga hari belakang ini, terhitung sejak Minggu (7/6), grup band NOAH menjadi topik utama di sejumlah forum, khususnya forum yang mengulas perkembangan musik. Video klip terbaru band asal Bandung ini, 'Menunggumu' dituduh melakukan plagiat terhadap karya penyanyi perempuan asal Prancis, Siska.

Tidak hanya NOAH yang dari segi visual, sebelumnya sejumlah musisi Indonesia kerap dituduh plagiat karya musisi luar negeri. Bahkan musisi senior sekelas Ahmad Dhani pun tidak lepas dari tudingan yang meragukan kreativitas seorang seniman tersebut.

Tidak hanya dari video klip, cover album sebuah band atau penyanyi solo juga ada yang dituduh sebagai sebuah plagiat. Salah satunya seperti yang dialami Peterpan pada 2004 silam.

Sementara itu, cap plagiat di dunia musik tanah air, khususnya pada notasi lagu, hal itu disebabkan karena musik hanya memiliki tujuh tangga nada, maka kemiripan kombinasi ke tujuh nada sering kali dianggap wajar. Di Indonesia sendiri, banyak lagu-lagu dari musisi lokal yang baik disengaja maupun tidak terdengar sama dengan lagu-lagu luar negeri.

Berikut kumpulan karya musisi tanah air yang mendapat cap plagiat.



1.Cover album Peterpan disebut hasil plagiat


Merdeka.com - Cover album pertama 'Bintang di Surga' yang dirilis pada 2004 berhasil melahirkan single yang kemudian menjadi hit, seperti 'Ada Apa Denganmu', 'Khayalan Tingkat Tinggi', hingga 'Kukatakan Dengan Indah'. Album yang dirilis oleh label Musica Studio's tersebut bahkan masuk sebagai 150 Greatest Indonesian Albums of All Time majalah Rolling Stone Indonesia.

Namun sayangnya, kesuksesan album tersebut tercoreng karena cover albumnya. Cover album 'Bintang di Surga' disebut plagiat album 'Lost Highway' milik band Bon Jovi.

Kesamaan kedua album tersebut mengambil gambar dari sudut pandang di dalam mobil, di mana di depannya terdapat jalan panjang lurus. Bahkan setir mobil yang ada di 'Bintang di Surga' juga berada di kiri, layaknya mobil yang berada di Amerika, negara asal Bon Jovi.



2.Lagu d Masiv tiru Switchfoot

Merdeka.com - Tampaknya d Masiv kerap dicap sebagai band plagiat. Banyak orang yang rela menghabiskan waktu untuk membandingkan lagu milik Ryan dkk. dengan band-band luar negeri. Lagu Dan Kamu misalnya. Lagu ini dianggap memiliki kesamaan dengan lagu milik Switchfoot, Head Over Heels.

Tak hanya itu, beberapa lagu di album pertama d Masiv banyak disamakan dengan lagu dari Incubus, Keane, hingga My Chemichal Romance.


3.
Karya Ahmad Dhani disebut mirip dengan lagu Portishead

Merdeka.com - Lagu 'Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada' adalah ciptaan Ahmad Dhani yang dinyanyi dengan featuring (almarhum) Chrisye. Namun siapa sangka lagu yang mereka nyanyikan berdua tersebut mirip dengan lagu Portishead, Glory Box.

Alunan mendayu dan beat yang rapat terdengar persis di kedua lagu. Hingga model suara vokal Dhani yang menyeret di awal juga mirip dilakukan oleh Portishead.


4.
Video klip NOAH dituding tiru penyanyi Prancis

Merdeka.com - Video klip grup band NOAH yang berjudul 'Menunggumu', yang merupakan lagu lama ketika band ini masih bernama Peterpan menuai kritik di media sosial. Video yang disutradarai Sakti Marendra ini disebut plagiat dari penyanyi luar negeri.

"Keren sih tapi konsepnya PLAGIAT banget! Sama kaya video klip Siska- Unconditional rebel... search aja," tulis channel Okky Chandra di kolom komentar video 'Menunggumu', Minggu (7/6).

Sekilas, konsep video klip berdurasi 3 menit 43 detik tersebut serupa dengan klip penyanyi asal Prancis, Siska yang berjudul 'Unconditional Rebel'. Klip penyanyi yang mengusung aliran musik trip hop tersebut dirilis pada Maret 2015, sedangkan 'Menunggu' pada Juni 2015.

Kemiripan kedua klip tersebut terlihat dari latar belakangnya. Baik di video 'Menunggu' maupun 'Unconditional Rebel' terdapat sejumlah orang dengan beragam aksi, sedangkan di latar depan terdapat kedua penyanyi, Ariel dan Siska.


pembajakan terjadi krn
1.kita terlalu mendewakan musik n penyanyi barat.padahal kadang di negaranya mereka justru ga terkenal.pokoknya kl ada konser penyanyi "bule/barat" pasti di serbu.spy di billang "gaul".
2.pembuat lagu mau cepat , ga mau mikir/repor2 bikin sendiri,
3.pesanan dari rekaman, numpang beken lagu yg lagi populer spy mudah di jual
4.artis2 kita "ga bisa nyanyi".cuma jual bodi, menang tampang doang
5.selera pasar yg rendah.spt di indonesia selera musiknya ga jauh dari lagu bernada dangdut, techno, dugem.kl lagu yg bagus justru ga laku krn pasar musik kita ga suka.otaknya belum sampe utk menikmati lagu bagus.lihat aja tiap malam ada acara musik di tv.jamnya bersamaan.tapi musik2nya mirip2 : dangdut.penampilan artisnya wah n glamour tapi kualitas suara ala kadarnya/cuma lipsync.
6.artis/penyanyi kita takut tampil "beda"/ga laku.ga bangga karya sendiri

beberapa tahun yg lalu musik2 kita bagus2 tuh.lalu masuk musik melayu, kpop, india , eh band2 kita malah "ngikutin pasar", padahal cua tren sesaat.biasa, org kita kl ada yg baru latah ikut2an.kok skg kmn tuh band2 melayu, artis2 yg bergaya kpop ?.skg yg bikin mual invasi india....emoticon-Najis (S)emoticon-Najis (S) emoticon-Najis (S) emoticon-Najis (S) emoticon-Najis (S) .
knp kok kita bangga dengan musik bangsa lain ???.malah di belain artis2 kita niru2 melayu, kpop, india

link[/QUOTE]
0
7.7K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan