REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama bepergian, kita kerap memilih hotel sebagai tempat pelepas penat setelah berjalan jauh. Namun pernahkah Anda bertanya-tanya apa yang akan terjadi pada kamar serta barang-barang hotel Anda ketika Anda meninggal saat menginap?

Seorang penulis Jacob Tomsky pun berbagi cerita yang ia dapat saat bekerja di dua hotel yang berada di New Orleans dan New York City. Memang terdengar mengerikan, namun inilah fakta yang terjadi ketika Anda meninggal saat menginap, dilansir Dailymail Senin (18/5).

Yang pertama kali dilakukan ialah menutup rapat-rapat berita kematian Anda, sebab pihak hotel tidak akan mau mempublikasikannya. "Jadi, mereka -yang meninggal- dihapus diam-diam sebisa mungkin," ujar Tomsky.

Kemudian, hotel akan memanggil paramedis jika situasi kematian Anda cukup parah. Lalu, jasad Anda akan dibawa keluar melalui lift karyawan. Setelah itu, kamar menginap Anda akan dibersihkan, disterilisasi, dan dijual. Itu bisa terjadi jauh lebih cepat daripada yang Anda pikir.

Tak hanya itu, semua staf hotel yang mengetahui kematian Anda dilarang mengungkapkan rincian apapun kepada siapapun, termasuk penyebab kematian serta nomor kamar Anda.

"Kematian adalah bagian dari kehidupan hotel," tambah Tomsky.

Bahkan, kasus bunuh diri yang biasa terjadi di hotel juga akan disembunyikan dari orang-orang terdekat. Sebab, pihak hotel tak ingin mereka melihat almarhum dengan kondisi demikian.

Lalu bagaimana dengan barang-barang Anda? Tomsky menjelaskan, staf hotel benar-benar tidak memiliki akses ke brankas kamar. Pasalnya, lemari besi Anda benar-benar aman.

"Satu-satunya orang yang dapat membuka brankas Anda jika Anda lupa password adalah manajer dari departemen keamanan. Mereka yang dapat membuka pun sudah terlatih dan memiliki wewenang untuk membuka," jelasnya.


sumber : http://gayahidup.republika.co.id/ber...-saat-menginap