tukang.koprolAvatar border
TS
tukang.koprol
Ahok: Kalau Tidak Suka Saya, Marah Saja Sama Tuhan


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyadari banyak yang tidak menyukai dirinya akibat melakukan perombakan jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Dalam sambutannya saat melantik ratusan pejabat eselon III dan IV DKI di halaman Balai Kota, Senin (18/5/2015) pria yang akrab disapa Ahok tersebut meyakini banyak PNS DKI yang tidak menyukai dirinya.
"Saya yakin bapak ibu banyak yang tidak suka itu, tidak suka sama saya. Saya kerja bukan untuk disukai bapak ibu. Saya kerja ingin warga DKI tidak diperas, tidak dipermainkan, dan semua mendapatkan haknya di DKI," ungkap Ahok.
Dikatakanya banyak PNS di DKI yang tidak menyukai dirinya dengan berbagai alasan. Ada yang alasan agama, alasan suku, alasan etnis, hingga alasan rezeki diambil.

"Silakan saja orang yang gak suka saya. Tapi kalau bapak ibu punya nurani bicara dengan nurani bapak ibu waktu malam atau pagi waktu sembahyang. Tanya sama nurani anda, saya salah apa yang makan uang rakyat tidak melayani rakyat, silakan cari salah saya. Kalau Anda tidak temukan, ya anda ibadah baik-baik sajalah. Ngomong sama Tuhan baik-baik," ungkapnya.
Ahok meyakini bila keberadaan dirinya sebagai gubernur pun atas kehendak Tuhan. Sehingga dikatakan dirinya bila ada orang yang tidak suka dirinya menjadi Gubernur DKI, jangan marah kepada dirinya tetapi kepada Tuhan.
"Kalau tidak suka saya, marah saja sama Tuhan," ucapnya.
Bahkan Ahok menantang para PNS yang tidak menyukai dirinya untuk mulai berkampanye agar warga DKI tidak memilih dirinya sebagai gubernur DKI pada Pilkada 2017 mendatang.

"Saya tantang mulai kampanye jangan pilih saya. Karena kalau jadi gubernur lagi yang korupsi yang malas akan tambah penderitaannya beberapa tahun, mungkin 5 tahun atau 7 tahun lagi," katanya.

Sumber

semoga masukan dari ahok ini didenger sama penderita ahok-phobia dimareh emoticon-Big Grin
0
14.7K
252
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan