ACTNews, NEPAL - Action Team for Nepal Aksi Cepat Tanggap (ACT) telah mendistribusikan logistik di salah satu lokasi pengungsian mandiri di Barphaktur, Nepal, pada Rabu (29/4). Jumlah korban terdampak gempa diperkirakan mencapai 10 ribu jiwa.

Wahyu Novyan, anggota Tim, melaporkan rilis Pemerintah Nepal di media lokal pada Rabu (29/4/2015) menyebutkan jumlah korban jiwa mencapai 4.700 orang. Pemerintah mengkhawatirkan jumlah korban bisa tembus 10 ribu jiwa karena masih banyak korban hilang dan belum jelas keberadaannya.

“Di beberapa daerah yang rusak parah, kondisi tanah dan bangunan amblas, evakuasi sudah tidak dilakukan karena dianggap tidak mungkin lagi. Saat ini fokus pada evakuasi survivor, korban gempa yang masih ada harapan hidup,” ujar Wahyu kepada ACTNews, Kamis (30/4/2015).

“Hari ini, Kamis (30/4) rencana tim bergerak menuju Ghorka, salah satu distrik terparah dengan jumlah korban terbanyak. Hanya saja dari Kathmandu butuh perjalanan darat sekitar 4-5 jam, idealnya menggunakan kendaraan jenis 4WD kerjasama dengan mitra lokal karena medannya menantang dan relatif sulit dijangkau dengan mobil biasa”, pungkas Wahyu. (sty)



Express Donation