Quote:
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Guna meningkatkan pengawasan lalulintas jalan dan kejahatan jalanan yang kian meresahkan warga Batam, pihak kepolisian Polda Kepri memfungsikan Regional Traffic Managemen Center (RTMC).
Saat ini, sudah terpasang sekitar 37 CCTV di jalan, dan titik-titik rawan yang tersebar di seluruh Batam.
Untuk memaksimalkan hal tersebut, Polda Kepri juga telah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kota Batam. CCTV milik Dishub akan diintegrasikan ke RTMC Polda Kepri.
Selain itu Polda Kepri juga akan berusaha meminta beberapa perusahaan, SPBU, Hotel dan berbagai tempat swasta yang memiliki CCTV, dapat diintegrasikan ke RTMC Polda Kepri.
Diharapkan dengan terintegrasinya CCTV tersebut ke RTMC dapat meminimalisir terjadinya kejahatan jalanan, yang akhir-akhir ini marak terjadi di Batam.
"CCTV yang sudah ada itu di Hotel Harris, Mega Mall, Hotel Pasifik dan Panbil. Nanti juga SPBU kita minta untuk bergabung. Kalau nanti sudah deal, kami meminta pihak swasta tersebut mengarahkan CCTV mereka yang menghadap jalan, diarahkan ke arah yang kami inginkan,"kata Direktur Direktorat Lalu Lintas Polda Kepri Kombes Pol Tatan Sulistyana, Rabu (18/3/2015).
Untuk dapat membuat semua CCTV tersebut dapat terintegrasi di RTMC, Pihak Ditlantas Polda Kepri sudah membangun beberapa tower, sebagai penguat sinyal.
"Kalau kami pasang semua CCTV tidak mungkin, karena dana terbatas. Jadi dengan menjalin kerja sama dengan pihak swasta, menjadi salah satu solusinya. RTMC bisa monitor situasi Kamtibmas," ujar Tatan.
Tatan menjelaskan, agar pengawasan tersebut berjalan lancar, perlu didukung dengan komunikasi yang lancar, dari setiap lini. Baik komunikasi ke Polresta maupun tiap Polsek yang ada.
Apabila terjadi tindak kejahatan jalanan, pihak RTMC dapat memberikan kabar ke pos-pos polisi yang berada didekat tempat kejadian.
Selain itu, pihaknya akan melakukan razia intensif dengan melibatkan unsur lantas, reserse, shabara dan unsur lainnya.
"Kejahatan itu kalau ada niat dan kesempatan. Jangan pakai perhiasan mencolok. Dan kalau pulang larut malam, diushakan tidak berkendaraan sendirian. Dan apabila terjadi hal mencurigakan, jangan tetap jalan. Carilah tempat aman, ke Polsek, Koramil, atau pos-pos tempat keamanan," kata Tatan.
Quote:
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Meningkatkan pengawasan lalulintas jalan dan terhadap kejahatan jalanan yang kian meresahkan masyarakat Batam, pihak kepolisian Polda Kepri akan mendorong fungsi Regional Traffic Management Center (RTMC).
Saat ini, sudah sekitar 37 CCTV yang dipasang dijalan, dan titik-titik rawan yang tersebar diseluruh Batam. Untuk memaksimalkan hal tersebut, Polda Kepri juga telah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kota Batam. Dimana CCTV dimiliki Dishub akan diintegrasikan ke RTMC Polda Kepri.
Selain itu Polda Kepri juga akan berusaha meminta beberapa perusahaan, SPBU, Hotel dan berbagai tempat swasta yang memiliki CCTV, dapat diintegrasikan ke RTMC Polda Kepri. Diharapkan dengan terintegrasinya CCTV tersebut ke RTMC dapat meminimalisir terjadinya kejahatan jalanan, yang akhir-akhir ini marak terjadi di Batam.
" CCTV yang sudah ada itu di Hotel Harris, Mega Mall, Hotel Pasifik dan Panbil. Nanti juga SPBU kita minta untuk bergabung. Kalau nanti sudah deal, kami meminta pihak swasta tersebut mengarahkan CCTV mereka yang menghadap jalan, diarahkan ke arah yang kami inginkan,"kata Direktur Direktorat Lalu Lintas Polda Kepri Kombes Pol Tatan Sulistyana, Rabu (18/3/2015).
Untuk dapat membuat semua CCTV tersebut dapat terintegrasi di RTMC, Pihak Ditlantas Polda Kepri sudah membangun beberapa tower, sebagai penguat sinyal.
"Kalau kami pasang semua CCTV tidak mungkin, karena dana terbatas. Jadi dengan menjalin kerja sama dengan pihak swasta, menjadi salah satu solusinya. RTMC bisa monitor situasi Kamtibmas," ujar Tatan.
Tatan menjelaskan, agar pengawasan tersebut berjalan lancar, perlu didukung dengan komunikasi yang lancar, dari setiap lini. Baik komunikasi ke Polresta maupun tiap Polsek yang ada. Apabila terjadi tindak kejahatan jalanan, pihak RTMC dapat memberikan kabar ke pos-pos polisi yang berada didekat tempat kejadian.
Selain itu, pihaknya akan melakukan razia intensif dengan melibatkan unsur lantas, reserse, shabara dan unsur lainnya.
" Kejahatan itu kalau ada niat dan kesempatan. Jangan pakai perhiasan mencolok. Dan kalau pulang larut malam, diushakan tidak berkendaraan sendirian. Dan apabila terjadi hal mencurigakan, jangan tetap jalan. Carilah tempat aman, ke Polsek, Koramil, atau pos-pos tempat keamanan," kata Tatan.
Sumber : http://batam.tribunnews.com/2015/03/19/polda-kepri-aktifkan-cctv-di-titik-titik-rawan-kejahatan-di-batam
untuk kali ini gue akui dan apresiasi kinerja polda kepri akhir2 ini. Kinerja yang cukup aktif dalam bebrrapa minggu ini, pawai konvoi mobil patroli pukul 23.00 - 01.00 jam rawan + jam pulang anak2 PT
Menggalakan razia dan menangkap beberapa geng motor
Ditiap pos2 polisi saat ini selalu ada polisi yang menjaga
Dan semoga kinerja ini tidak hanya sesaat tapi berkelanjutan terus dan semakin ditingkatkan