hantupuskomAvatar border
TS
hantupuskom
Waspadai Angin Kencang di Medan


TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Hampir sepekan terakhir, Kota Medan terus diguyur hujan deras. Bahkan, dalam dua hari terakhir, hujan hujan lebat menyebabkan sejumlah kawasan di Medan dan beberapa daerah lain di Sumut, terendam air. Di Jalan Titi Papan, Medan, air yang menggenangi rumah warga sempat mencapai satu meter.
Namun, menurut BMKG curah hujan di Medan atau Sumut belum kategori ekstrem. Selain hujan, Medan juga kerap dilanda kabut akibat kelembaban udara yang cukup tinggi. Kepala Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumut Hendra Suwarta mengatakan curah hujan di Sumut memang cukup tinggi, terutama pada Oktober ini.
"Memang puncak hujan pada Oktober ini dan bulan depan, November," kata Hendra, Sabtu (4/10) siang. Ia menjelaskan, curah hujan diprediksi akan terus meningkat hingga Desember mendatang, bahkan hingga Januari.
"Kalau dibilang ekstrem, ini belum. Yang namanya cuaca ekstrem itu, curah hujan di atas 100 milimeter per hari," katanya. Saat ini di Kota Medan, katanya, curah hujan rata-rata 50 milimeter hingga 60 milimeter.
"Hujan memang cukup deras (di Kota Medan), namun belum tergolong ekstrem," katanya. Selain itu, kata Hendra, saat hujan, angin bertiup kencang. Bahkan, akibat kencangnya angin beberapa pohon tua di beberapa titik rubuh, dan menimpa mobil dan rumah warga.
"Yang perlu diwaspadai saat ini adalah angin kencang. Sebab, kecepatannya mencapai 60 km per jam," ujar Hendra. Lantas, apakah cuaca seperti ini mengganggu penerbangan atau nelayaran? "Sejauh ini belum mengganggu. Tapi di Sumut memang curah hujan tinggi," katanya.

Tribun Medan
0
724
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan