KAMIS, 11 SEPTEMBER 2014



TEMPO.CO, New Delhi: Kasus pemerkosaan kembali menjadi pemberitaan di media India. Kali ini, polisi India tengah menyelidiki tuduhan pemerkosaan yang menimpa perawat yang juga pernah merawat korban pemerkosaan. (Baca: Pelajar 6 Tahun Dirudapaksa di Sekolahnya di India)

Mengutip laporan BBC hari ini, pada Desember 2012, seorang mahasiswa menjadi korban pemerkosaan sekelompok pria di dalam bus di Ibu Kota New Delhi. Nyawa korban tak dapat tertolong, meski sudah dibawa ke rumah sakit. Bahkan sempat dibawa ke rumah sakit di Singapura.

Perawat 33 tahun yang sempat merawat korban pemerkosaan pada Desember lalu ini melapor ke polisi bahwa dirinya menjadi korban pemerkosaan oleh tujuh pria di Punjab. Dua di antaranya sudah tertangkap. (Baca: Dirudapaksa Lima Orang, Gadis India Gantung Diri)

Polisi India masih berupaya memastikan peristiwa yang sebenarnya. Polisi menuturkan masih belum bisa memastikannya karena perempuan tersebut menolak menjalani pemeriksaan medis secara resmi.

Namun laporan sejumlah media menyebutkan korban sedang berada dalam kendaraan umum menuju rumahnya setelah mengunjungi temannya ketika diculik lalu dirudapaksa.

Kasus pemerkosaan kerap terjadi di India. Kasus pemerkosaan Desember 2012 memicu unjuk rasa besar-besaran di India hingga akhirnya mendorong pemerintah mengesahkan undang-undang yang lebih keras dalam kekerasan seksual.

ANINGTIAS JATMIKA | BBC

Source:
http://www.tempo.co/read/news/2014/0...rkosaan-7-Pria