andykribo
TS
andykribo
Konsep Revolusi Mental Jokowi atau Pendeta Romo Benny

Tulisan Revolusi Mental dalam dua media berbeda

Setelah heboh iklan hitam pengumuman atas kematian dirinya, terlebih dengan beredarnya kabar bahwa pembuat pengumuman tersebut dibuat oleh tim sukses Jokowi sendiri, kini Capres PDIP itu dipermasalahkan kembali gara-gara konsep Revolusi Mental yang diusungnya.

Awal masalah sebenarnya datang dari pihak Jokowi sendiri. Entah lupa, atau terlanjur gembira mendapatkan ruang di media massa, pada Sabtu (10/5/2014) lalu dua tulisan berjudul sama ‘Revolusi Mental’ terpampang di dua media cetak. Tentu, hanya karena mereka alpa itu semua terjadi.

Tulisan pertama atas nama Jokowi dan dimuat di halaman opini Kompas, sementara tulisan lainnya beratasnamakan Romo Benny, sekretaris Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), dimuat koran Sindo pada rubrik yang sama.

Tentu saja tak ada masalah, seandainya kedua tulisan itu memaparkan soal yang secara esensial berbeda. Ini, keduanya tidak. Paling tidak begitulah komentar seorang wartawan, Nanik S Deyang. Menurut dia, kedua tulisan itu sama. Tentu saja keduanya tidak mesti kongruen. “Saat membaca opini di koran Sindo yang ditulis Romo Benny, saya kembali kaget, karena bertajuk dan beresensi sama, kendati ada perbedaan dalam struktur kalimat yang disusun,” kata Nanik seperti dikutip inilah..com, Senin (12/5/2014)

Berdasarkan penelusuran sang wartawan pula, terkuak bahwa Romo Benny Susetyo adalah anggota Tim Sukses Jokowi. “Saya iseng telepon kawan yang masih ada di seputar Jokowi, dan dapat kabar, ternyata Romo Benny Susetyo itu Tim Sukses Jokowi,” tulis Nanik di laman facebook miliknya.

Secara tersirat, Nanik meyakini kedua penulis itu sama. Dan bukan Jokowi, karena,” Selain waktunya tidak ada, rasanya dia bukan orang yang pandai menyusun kalimat. Tapi entahlah, mungkin setelah saya tidak bertemu 8 bulan ini, pak Gubernur yang sekarang Capres ini, bisa jadi sudah lihai menulis. Tapi sudahlah, soal menulis kan bisa saja dituliskan oleh orang di sekitarnya termasuk Anggit, kawan karibnya yang jadi think tank-nya selama ini. Seperti dulu, kalau menjawab pertanyaan wartawan secara tertulis,” tulis Nanik kembali.

Tim sukses Jokowi Benny Susetyo, dikenal sebagai seorang Pastor yang secara terang-terangan sering melontarkan pernyataan yang menyakiti hati umat Islam dan seringkali ikut campur dalam urusan internal Umat Islam, seperti Ahmadiyah.

Beberapa tahun lalu, Ketua pengurus PBNU KH. Slamet Effendi Yusuf pernah meminta Romo Benny jangan usil ikut campur urusan Islam, karena tindakan itu berarti penistaan terhadap Islam yang berpotensi memicu kemarahan dan kerusuhan yang mengganggu kerukunan antar umat beragama.

"Saya harap Romo Benny tidak mencampuri urusan umat Islam. Kalau yang berkaitan dengan akidah umat Islam sadarlah," ucap kyai Slamet.

Kecaman keras ini disampaikan oleh KH. Slamet Effendi Yusuf menanggapi ulah Romo Benny yang secara terang-terangan mendukung Ahmadiyah.

Spoiler for NU: Romo Benny Jangan Ikut Campur Urusan Islam:

Spoiler for REVOLUSI MENTAL:


---------
Quote:
Diubah oleh andykribo 19-06-2014 19:39
dodimaha945313
dodimaha945313 memberi reputasi
1
3.3K
26
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan