Ahok Kaji Masuk Sekolah Jadi Jam 9
Quote:
JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI akan melakukan pengkajian ulang tentang Jam Sekolah di Ibu Kota Jakarta.
Pengajuan wacana jam sekolah tersebut merupakan upaya mengurai kemacetan di Ibu Kota. Wacana tersebut menjadi perhatian Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sehingga ikut angkat bicara.
"Ada yang usul kenapa jam masuk anak sekolah di Jakarta enggak dibuat Jam 9 saja, nah itu akan kita kaji lagi nanti. Karena kalau dia masuk jam 9 pagi, berarti pulangnya lebih sore kan, lalu bagaimana dengan kemacetan di sore harinya? Itu yang mesti kita kaji ulang," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, (26/3/2013).
Akan tetapi pria yang akrab disapa Ahok itu, akan mempelajari kembali usulan tersebut, apakah ada korelasinya antara jam masuk sekolah dan kemacetan.
"Ini ada kajian seperti itu, biar ngurangin macet katanya. Cuma kadang jam 9 itu malah lebih macet. Kalau kita analisa, ketika sekolah libur Jakarta itu kan agak lenggang, jadi masalah jam sekolah ini akan kita kaji ulang apakah karena banyak yang antar-antar anak sekolah itu yang bikin macet?" Ungkapnya.
Meski demikian, Pemprov DKI sebenarnya sudah mempraktekan beberapa cara agar jam masuk sekolah ini tidak menambah jumlah kemacetan di Jakarta, dengan cara merayonisasi sekolah.
"Masalah ini sebenarnya sudah kita atasi dengan cara rayonisasi sekolah, tapi faktanya kan banyak orang yang enggak mau diatur begitu, ada yang lapor ke saya dan bilang bahwa anaknya yang sekolah di Tangsel, pagi-pagi jam 05.40 sudah harus jalan. Itu dia kenapa harus sekolah sampai ke Tanggerang coba?" tutupnya.
(hol)