INILAHCOM, Jakarta - Sebanyak 60 pengusaha yang bergelut diberbagai bidang bisnis menggelar rapat dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Kamis (13/3/2014).

Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo di Kantor DPP PDI Perjuangan mengatakan, selain ingin mengetahui soal platform partai di Pemilu 2014, para pengusaha juga membicarakan soal kemungkinan pemberian sumbangan kepada PDI Perjuangan di Pemilu 2014.

Namun PDIP tidak akan mematok berapa besaran sumbangan yang harus diberikan oleh pengusahan tersebut kepada PDI Perjuangan. "Kami memberikan formulir (penyumbangan) dan nomor rekening kalau mereka mau nyumbang. Jadi silahkan kalau PPATK mau mantau," kata Tjahjo.

Dijelaskan Tjahjo, kedatangan 60 pengusahan bertemu Megawati, sebenarnya sudah dijadwalkan sejak dua minggu lalu, dan itu merupakan inisiatif pengusaha sendiri.

"Ini inisiatif mereka (pengusaha). Sudah dijadwalkan dua minggu lalu," ujar Tjahjo).

Dirinya membantah jika pertemuan 60 pengusahan dengan Megawati ini akan membahas soal Capres yang akan diusung oleh PDIP khususnya membicarakan Jokowi yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat Capres PDI Perjuangan.

"Disusunan acara tidak ada pembahasan Jokowi. Ini mereka ingin tahu platform PDIP di Pemilu nanti," jelasnya.

Tjahjo sendiri tak mau merinci siapa saja 60 pengusaha yang hadir menemui Megawati. Namun dia memastikan 60 pengusaha ini merupakan para pengusaha muda yang memiliki jaringan bisnis yang luas.[dit]

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mendadak kabur dari acara peresmian revitalisasi Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (13/3/2013) malam. Pantauan Kompas.com, awalnya Jokowi datang ke acara yang digelar di kawasan Museum Fatahillah untuk meresmikan dimulainya revitalisasi kawasan bersejarah di Ibu Kota itu.

Jokowi terlihat berjalan cepat ke Gedung PT Pos Indonesia untuk memotong pita sebagai simbolisasi. Setelah pemotongan pita yang digelar di lantai dua bangunan, dia turun secara degan tergesa-gesa. Didampingi lima orang pengawal pribadinya, Jokowi berjalan ke belakang gedung.

"Mau ke toilet," ujar salah satu pengawal pribadinya.

Beberapa orang wartawan yang terus mengikuti langkahnya sempat tidak diperbolehkan mendekati Jokowi. Bahkan, pengawalnya ada yang sempat menarik kasar tas seorang wartawan televisi. Rupanya, Jokowi tidak ke toilet. Ia bersama pengawalnya ke luar melalui pintu belakang.

Jokowi juga diketahui tidak menggunakan mobil dinasnya, yakni Innova B 1124 BH. Mobil dinasnya diparkir di tempat awal rombongan itu masuk. Beberapa wartawan mencoba mengejar ke belakang gedung untuk mencari keberadaan Jokowi, namun gagal. Kemungkinan, Jokowi menggunakan kendaraan lain untuk pergi dari Kota Tua.

Sekitar 15 menit kemudian, kendaraan dinas Jokowi yang parkir di lokasi awal, bergerak. Setelah diikuti, mobil tersebut pulang ke rumah dinas Jokowi di Jalan Taman Surapati Nomor 7 Menteng, Jakarta Pusat. Sementara, keberadaan Jokowi, tidak diketahui. Wartawan mencoba mengonfirmasi keberadaan Jokowi pada beberapa ajudan, namun tidak mendapatkan jawaban.