Manga Farming, Seni Menanam Dengan Media Majalah/Komik Bekas

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Manga Farming, Seni Menanam Dengan Media Majalah/Komik Bekas

jimenisti

05-02-2014 11:23

Manga Farming, Seni Menanam Dengan Media Majalah/Komik Bekas

Spoiler for no repsol:

Spoiler for Manga Farming:

Quote:

Menanam tanaman hias dirumah biasanya dilakukan dengan media pot yang terbuat dari plastik atau keramik yang diisi dengan tanah. Hal ini disebabkan karena biasanya kita menaruh tanaman tersebut di bagian luar rumah. Menanam tanaman hias dengan media tanah ini, akan cukup menyulitkan dari segi kebersihan jika tanaman ingin di taruh di dalam ruangan dalam rumah. Tanah serta air siraman akan membuat bagian rumah tidak bersih.

Lalu bagaimana solusinya untuk menempatkan tanaman hias di dalam rumah namun tetap bersih? Biasanya kita menggunakan media gel sebagai ganti tanah. Inilah yang banyak dilakukan oleh orang, menjadikan gel yang mudah menyerap air sebagai pengganti tanah sehingga ruangan tetap bersih.

Namun berbeda dengan yang dilakukan oleh seroang seniman asal Jepang bernama Koshi kawachi. Bukan memakai jelly sebagai pengganti tanah dalam menanam tanaman, alih-alih dia menggunakan tumpukan majalah usah sebagai media tanam. Memang seorang seniman memiliki karya-karya yang unik termasuk cara tanam satu ini yang dia sebut sebagai Manga Farming. Manga Farming adalah menjadikan setumpuk komik sebagai media tanam. Namun dalam contoh karyanya, jenis tanaman yang digunakan adalah lebih kepada sayuran seperti sawi, brokoli dan kemangi.

Bagaimana cara melakukannya?

Untuk menanam tanaman dengan metode Manga Farming ini kita memerlukan beberapa bahan yaitu:

a. beberapa majalah atau komik bekas yang cukup tebal dan diikat dijadikan satu.
b. Air sebagai nutrisi utama
c. Tempat buku (tatakan) untuk meletakan media sehingga air tidak kemana-mana.
d. Bibit tanaman atau benih tanaman sayuran seperti lobak dan brokoli.

Quote:

Lalu cara menanamnya yaitu:

Spoiler for cara tanam:

1. Membuat tumpukan majalah atau komik tersebut menjadi lembab dengan cara merendamnya dalam air.

Spoiler for rendam: