fireinthedeepAvatar border
TS
fireinthedeep
Nurahman Gantung Diri Lantaran tak Kunjung Dapat Jodoh
Spoiler for ilustrasi jodoh:


TRIBUNNEWS.COM, KETAPANG - Jodoh tak kunjung datang, malah maut menjemput seorang pemuda di Ketapang, Kalimantan Barat, bernama Nurahman (25).
Pria ini, nekat mengakhiri hidup secara mengenaskan didekat ibunya yang tengah memasak di dapur. Ia gantung diri di dekat ibunya, Senin (16/12/2013).
Beberapa saat sebelum kejadian, anak dan ibu ini sempat berbicara santai mengeni jodoh. "Sempat minta carikan jodoh, dua kali dicarikan, tapi dia tidak mau," kata Romli (57), ayah Nurahman, Senin (15/12/2013).
Ia menuturkan, Nurahman memang lelaki yang cenderung tak mudah menjatuhkan pilihan terhadap jodoh.
"Satu perempuan yang dikenalkan oleh ibunya, ia bilang giginya kurang satu. Setelah kembali dicarikan, juga ditolak, karena rambutnya keriting," tuturnya.
Setelahnya, Nurahman mencari sendiri perempuan yang menurutnya cocok untuk diajak menikah. Ia lantas bertemu anak gadi si Sukabangun.
"Tapi dia kemudian mengatakan tak mau, akhirnya bilang ingin bunuh diri saja," terus Romli.
Suparmi, ibu Nurahman yang tengah memasak saat kejadian tersebut, tak mengira anaknya bertindak nekat.
Ia mengira, ucapan buah hatinya yang cenderung memilih bunuh diri karena tak kunjung dapat jodoh, hanya ungkapan kekesalan biasa.
Namun, begitu melihat kebelakang sekitar dua meter dari dirinya, Nurahman tengah meregang nyawa digantungan tali nilon.
"Istri saya teriak-teriak mau ngangkat anak saya tapi tak kuat, saat itu almarhum sudah kejang-kejang, kemudian datang tetangga bantu yakni si Santi tapi tetap tak bisa. Kami dengar teriakan, kemudian saya dan dua orang lainnya datang akhirnya dikapak talinya. Tapi dia sudah tak tertolong," timpal Romli.
SUMBER

oalah mas mas, sempit sekali pikiranmu emoticon-Cendol (S)
1
5.7K
70
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan