viktor.hansAvatar border
TS
viktor.hans
CAK NUN TANTANG ANAS : "KALAU BENAR, BUKTIKAN KAMU TIDAK SALAH"
"Saya ingin menghibur hati yang lagi sedih, boleh kan? Kalau benar, buktikan kamu memang benar dan tidak salah,".Begitulah secuplik kalimat yang dilontarkan Budayawan Emha Ainun Nadjib atau yang lebih akrab dipanggil Cak Nun kepada Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum terkait dengan tuduhan bahwa Anas Urbaningrum terlibat dalam kasus korupsi proyek hambalang, pada diskusi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI), Jumat kemarin (1/11/2013), di Duren Sawit.
Menurut Cak Nun, Anas harus bisa membuktikan jika memang dirinya mengaku tidak bersalah dan tidak terlibat dalam skandal korupsi tersebut. Ia pun meminta Anas untuk tetap tenang menghadapi permasalahan yang terjadi dan berpesan agar ormas PPI yang dipimpin Anas urbaningrum untuk bergerak sesuai misi budayanya dan tidak tergoda bermain di ranah politik yang tidak perlu.
Selain itu, Cak Nun yang di daulat sebagai narasumber utama pada diskusi PPI tersebut, menolak jika kehadiran dirinya pada acara diskusi tersebut dikaitkan dengan tujuan dan atau sikap politik tertentu. Baginya, kedatangan dia pada diskusi tersebut hanya sebagai bentuk tali silahturahmi, dan menegaskan bahwa ia bersikap netral dan tidak mau ada kepentingan politik tertentu yang mendompleng kepadanya.
"Saya tidak berpolitik, dan saya tidak membiarkan ada politisi yang masuk ke dalam diri saya," ujarnya.
Seperti diketahui, selama ini Emha Ainun Nadjib memang sering menjadi tempat mengadu dan berkeluh kesah para politisi yang sedang menghadapi masalah. Anas sendiri diketahui pernah mendatangi kediaman Cak Nun di Yogyakarta sesaat setelah dirinya dicopot dari posisinya sebagai Ketua Umum Demokrat. Selain itu, Anis Matta beserta beberapa orang petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), juga sempat sowan ke Cak Nun ketika skandal korupsi yang melibatkan Ketua Umum PKS, Lutfi Hasan Iskak, meruak ke publik.
Cak Nun Berdoa KPK Bubar
Pada kesempatan diskusi yang bertema "Kuliah Budaya: Supremasi Keadilan atau Hukum?" ini. Cak Nun dengan gaya khas permainan logikanya, juga berbicara tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Cak Nun mengatakan bahwa dirinya berdoa semoga KPK segera dibubarkan. Menurutnya, jika KPK sudah dibubarkan berarti korupsi di Indonesia sudah tidak ada lagi.
"Saya doakan KPK bubar. Soalnya kalau KPK nya bubar berarti koruptornya hilang dan masalah bangsa ini enggak ada," kata Cak Nun.
Budayawan kelahiran Jombang ini menilai, jika KPK sudah dibubarkan berarti korupsi di Indonesia sudah tidak ada lagi dan kejahatan korupsi dapat diberikan kepada kepolisian dan kejaksaaan untuk penangananya. "Makanya saya doakan KPK bubar," tambah Cak Nun.

Selengkapnya Tentang Cak Nun dan Anas
0
3.8K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan