atheizAvatar border
TS
atheiz
Bunda Putri Disebut Tak Lulus SMA Cilimus




TEMPO.CO, KUNINGAN—Sosok Bunda Putri yang belakangan ramai diperbicangkan ditengarai tak lulus sekolah menengah atas (SMA). Penelusuran Tempo di SMA Cilimus, Kuningan, Jawa Barat, menemukan nama lengkap Bunda Putri adalah Non Nurlaela Saputri. ”Kalau Bunda Putri itu bernama asli Non Nurlaela memang benar pernah terdaftar di SMA Cilimus pada 1978,” ujar Nana Suyana, Kepala Tata Usaha SMAN Cilimus, kemarin.

Dari data buku siswa yang ditunjukkan kepada Tempo, Non Nurlaela memiliki nomor induk 781001-1096 dengan nama panggilan Non. Ia masuk SMA Cilimus pada 1978, namun tidak menyelesaikan sekolahnya. ”Pada 1979 ada keterangan dia keluar tanpa alasan jelas,” kata Nana.

Nama Bunda Putri menjadi perbincangan setelah percakapan teleponnya dengan Luthfi Hasan Ishaaq, bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera, yang juga terdakwa kasus suap kuota impor sapi, tersadap Komisi Pemberantasan Korupsi. Luthfi juga menyebut sosok Bunda dekat dengan Presiden Susilo Bambang Yudhyono. Presiden bereaksi dengan menyatakan keterangan itu tidak benar.

Dari buku induk SMA Cilimus yang sudah usang itu, tertera Non lahir di Jambi pada 27 April 1962. Dari daftar nilai yang dilihat Tempo, diketahu pada semester pertama dia mendapatkan nilai 7 untuk empat mata pelajaran, dan 6 di mata pelajaran lainnya. Namun pada semester dua, nilai Non anjlok. Mata pelajaran olahraga, bahasa asing dan agraria mendapat nilai 5 dengan tinta merah.

Tempo menelusuri rumah Bunda Putri di Jalan Cinangka RT 18 RW 03, Desa dan Kecamatan Cilimus. Rumah itu terlihat sepi. Para tetangga yang ditemui memilih bungkam saat diwawancarai. Ketua RT setempat menyatakan tidak memiliki lagi kartu keluarga milik Bunda Putri.

Selain di Cilimus, Bunda Putri disebut memiliki rumah di kawasan Pondok Indah, Jakarta. Saat disambangi, para tetangga mengatakan tak tahu aktivitas di rumah bernomor SB-09 itu. Supardjo, penjaga rumah terdekat, mengatakan sebelum kasusnya ramai, sopir Bunda Putri masih sering lewat depan rumah. “Tetapi sekarang tak tahu di mana,” kata Supardjo yang sudah bekerja di sana selama empat tahun. Dia mengaku tak tahu nama sopir bunda putri. Selama ini Suparjo hanya sekadar bertegur sapa saat bertemu.


sumber
0
1.1K
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan