putroephangAvatar border
TS
putroephang
Anggaran Pengukuhan Wali Nanggroe Aceh Diusulkan Rp50 Miliar
BANDA ACEH - Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Tgk Adnan Beuranyah mengatakan, dirinya telah mengusulkan sebesar Rp 50 miliar kepada Pemeritnah Aceh untuk pengukuhan Malik Mahmud Al-Haytar sebagai Wali Nanggroe Aceh.

"Mengingat pengukuhan Wali Nanggroe dilaksanakan Desember mendatang, saya mengusulkan kepada Pemerintah Aceh untuk mengalokasikan dana sebesar Rp50 miliar untuk kesuksesan acara tersebut," kata Adnan Beuransyah, Selasa (1/10), di Banda Aceh.

Usulan anggaran pengukuhan Wali Nanggroe tersebut disampaikan Adanan Beusranyah dalam pemandangan umumnya terhadap rancangan APBA Perubahan tahun anggaran 2013 di Gedung DPR Aceh. Menurutnya, dana yang diusulkan tersebut digunakan untuk persiapan, pakaian panitia, pelaksanaan seminar ataupun symposium, dan kebutuhan lainnya.

"Dana itu juga digunakan untuk zikir akbar, serta kenduri raya serta menjamu makan masyarakat. Kalau lima juta penduduk Aceh, satu juta yang hadir kan harus diberi makan," jelasnya.

�Angka Rp50 miliar tersebut, Adnan menjelaskan, merupakan usulan maksimum. Namun menurutnya usulan tersebut tergantung dari anggaran yang disediakan Pemerintah Aceh.

"Kami hanya mengusulkan. Semuanya tergantung biaya yang disediakan Pemerintah Aceh. Jadi, usulannya harus maksimal. Kalau tidak, nanti kepepet, susah jadinya. Nantinya, kalau dananya lebih, tentu menjadi SiLPA," ujar Adnan Beuransyah.

Sementara itu terkait jadwal pengukuhan Wali Nanggroe, Adnan mengatakan hingga kini DPRA belum menentukan jadwal pastinya. Namun, menurutnya pengukuhan harus dilakukan pada tahun ini atau paling lambat Desember 2013.

"Nanti akan ada pertemuan panitia. Tapi, saya belum mendapatkan informasi apakah panitianya telah dibentuk atau tidak karena itu merupakan kewenangan Pemerintah Aceh," katanya.

Adnan menambahkan, direncanakan tamu yang akan diundang pada pengukuhan Wali Nanggroe yakni para raja yang diakui Pemerintah Indonesia, seperti Raja Yogya. Kemudian, para ulama, pejabat pemerintahan di Aceh maupun pemerintah pusat. Selain itu, para duta besar negara sahabat Republik Indonesia.

"Inilah yang kami harapkan akan diundang menghadiri pengukuhan Wali Nanggroe. Kami juga mengundang seluruh masyarakat Aceh," imbuh politisi Partai Aceh ini.(sumber)



Kalau beli kerupuk jengek, penuh satu Aceh,,,, emoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakak
0
4K
49
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan