- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
MAGIS HURUF "i" PRODUK APPLE
TS
bluespidey2004
MAGIS HURUF "i" PRODUK APPLE
Share aja ni gan ...
MAGIS HURUF "i" PRODUK APPLE
Tidak ada perusahaan yang sukses dengan satu huruf selain Apple. Lima belas tahun lalu, iMac muncul untuk pertama kalinya. Saat ini, iPhone dan iPad sebagai produk penerusnya mampu mendominasi market.
Huruf "i" ada sejumlah produk buatan apple, seperti pada iMac, iPhone, iPad dam iPod kerap diasosiasikan dengan "internet". ada pula yang menyebutkan huruf "i" tersebut berarti "individual" yang merepresentasikan ego seorang Steve Jobs - pendiri Apple yang dipecat namun kemudian menjadi penyelamat perusahaan tersebut. Ketika ia kembali ke Apple pada tahun 1997, kondisi perusahaan tersebut sedang depresi. Menjelang kebangkrutannya, beberapa perusahaan TI ternama seperti java Sun Microsystems dan Oracle berniat untuk menggabungkan Apple ke dalam perusahaan mereka. Namun, Apple justru mengeluarkan dana sebesar US $400 juta untuk membeli NeXT.
Ada dua hal penting yang dibawa oleh jobs dan keduanya dibutuhkan oleh Apple. Pertama, sistem operasi yang bernama NeXTSTEP. Sistem operasi ini akhirnya menjadi cikal bakal kehadiran Mac OS X. Hal yang kedua adalah visi tentang perangkat elektronik. Komputer tidak hanya untuk mereka yang mahir, melainkan juga pengguna pemula. Kedua aspek tersebut diterapkan pada produk Apple pertama di era jobs, yaitu iMac.Kemudian yang ditawarkan iMac merupakan modal penting Apple untuk berkembang. Citra iMac itu ditunjukkan dalam iklan yang menampilkan anak berumur 7 tahun yang dapat bekerja lebih cepat dengan imac dibandingkan seorang mahasiswa stanford dengan PC-nya. iMac meraih sukses dengan cepat.
Apple menunjukkan cara baru dalam hal desain. Awalnya iMac dibuat berwarna biru, selanjutnya Apple menghadirkan 12 warna lainnya. Oleh karena itu, majalah Forbes menghadirkan sebagai "pengubah industri". Pada tahun 1999, untuk pertama kalinya Apple memperoleh laba. hingga tahun 2000, saham Apple meningkat sampai 300% menjadi sekitar US $114.
Apple berkembang berkat konsistensi mereka. pada tahun 2001, Jon Rubinstein, Vice President Apple menemui Steve Jobs dan memperkenalkan sebuah hard disk berukuran 1,8 inci yang dapat menyimpan data hingga 5GB. Mereka berdua memiliki satu visi yang sama yaitu membuat sebuah hard disk kecil yang bisa dibuat menjadi sebuah MP3 Player. Apple lalu mengembangkan pemutar musik portabel dengan nama iPod. Menariknya, perangkat tersebut menawarkan software pemutar musik dengan nama iTunes. Setahun sebelumnya, Apple membeli software tersebut dengan nama SoundJam MP. Namun, sukses besar baru datang tiga tahun kemudian ketika iTunes sudah mendukung sistem operasi windows dan iTunes Store memberi kemudahan kepada penggunanya untuk membeli lagu dan album musik. Hingga tahun 2007, iPod ukuran mini (Shuffle dan nano) serta ukuran besar (touch) tetap sukses merajai pasar. Kesuksesan Apple dengan iPod disusul sukses terbesarnya ketika merilis iPhone.
Pengembangan smartphone ini dimulai sejak 2004. Awalnya Apple bekerja sama dengan Motorola untuk memasok softwarenya. Namun kedua perusahaan tersebut tidak menemukan kesesuaian. Motorloa ROKR dengan iTunesnya menjadi produk gagaly yang dibuat kedua perusahaan tersebut. Kemudian, jobs mengumpulkan para pengembangnya selama tiga bulan untuk bekerja sama dengan AT&T (Operator GSM di US). Tidak tanggung-tanggung, dalam kerja sama tersebut jobs menggelontorkan uang US $150 juta. Hasilnya, pada tahun 2010, iPhone yang memiliki market share 4% berhasil mendongkrak pendapatan hingga 50%. Maka wajar kalau kemudian Samsung, HTC dan perusahaan lainnya berlomba-lomba meramaikan pasar smartphone. Kini, ancaman yang sama juga dihadapi iPad. Walaupun Apple menjadi market leader dipasar tablet, Google dan Samsung mulai mengejar.
Kini, Apple harus mampu mencari pasar baru. yang membuatnya terasa berat, Apple harus menjalani tanpa sosok visioner Steve Jobs yang meninggal pada 5 oktober 2011 lantaran sakit kanker. Apa produk revolusioner selanjutnya dari perusahaan asal cupertino ini ? Dalam waktu dekat, Apple akan memperkenalkan iRadio, sebuah layanan musik streaming. Untuk proyek tersebut, Apple akan berkompetisi dengan layanan yang sudah ada, seperti spotify, pandora dan lain-lain. Produk lainnya yang tidak kalah menarik adalah iTV. Setahun ini, beredar rumor bahwa Apple akan meluncurkan sebuah TV pintar yang didalamnya terdapat Voice Assistant Siri dan Video Chat. Inovasi selanjutnya juga diperkenalkan Apple adalah iWatch, sebuah jam tangan yang fungsinya mirip dengan iPod. Walaupun iWatch juga masih sebatas rumor, samsung tidak mau kalah untuk membuatnya. Meski begitu, masih banyak kesempatan bagi Apple untuk merilis produk dengan huruf "i" didepan nama produk mereka tanpa Steve Jobs.
Majalah Chip Edisi 07/2013 hal 49.
Quote:
MAGIS HURUF "i" PRODUK APPLE
Tidak ada perusahaan yang sukses dengan satu huruf selain Apple. Lima belas tahun lalu, iMac muncul untuk pertama kalinya. Saat ini, iPhone dan iPad sebagai produk penerusnya mampu mendominasi market.
Huruf "i" ada sejumlah produk buatan apple, seperti pada iMac, iPhone, iPad dam iPod kerap diasosiasikan dengan "internet". ada pula yang menyebutkan huruf "i" tersebut berarti "individual" yang merepresentasikan ego seorang Steve Jobs - pendiri Apple yang dipecat namun kemudian menjadi penyelamat perusahaan tersebut. Ketika ia kembali ke Apple pada tahun 1997, kondisi perusahaan tersebut sedang depresi. Menjelang kebangkrutannya, beberapa perusahaan TI ternama seperti java Sun Microsystems dan Oracle berniat untuk menggabungkan Apple ke dalam perusahaan mereka. Namun, Apple justru mengeluarkan dana sebesar US $400 juta untuk membeli NeXT.
Ada dua hal penting yang dibawa oleh jobs dan keduanya dibutuhkan oleh Apple. Pertama, sistem operasi yang bernama NeXTSTEP. Sistem operasi ini akhirnya menjadi cikal bakal kehadiran Mac OS X. Hal yang kedua adalah visi tentang perangkat elektronik. Komputer tidak hanya untuk mereka yang mahir, melainkan juga pengguna pemula. Kedua aspek tersebut diterapkan pada produk Apple pertama di era jobs, yaitu iMac.Kemudian yang ditawarkan iMac merupakan modal penting Apple untuk berkembang. Citra iMac itu ditunjukkan dalam iklan yang menampilkan anak berumur 7 tahun yang dapat bekerja lebih cepat dengan imac dibandingkan seorang mahasiswa stanford dengan PC-nya. iMac meraih sukses dengan cepat.
Apple menunjukkan cara baru dalam hal desain. Awalnya iMac dibuat berwarna biru, selanjutnya Apple menghadirkan 12 warna lainnya. Oleh karena itu, majalah Forbes menghadirkan sebagai "pengubah industri". Pada tahun 1999, untuk pertama kalinya Apple memperoleh laba. hingga tahun 2000, saham Apple meningkat sampai 300% menjadi sekitar US $114.
Apple berkembang berkat konsistensi mereka. pada tahun 2001, Jon Rubinstein, Vice President Apple menemui Steve Jobs dan memperkenalkan sebuah hard disk berukuran 1,8 inci yang dapat menyimpan data hingga 5GB. Mereka berdua memiliki satu visi yang sama yaitu membuat sebuah hard disk kecil yang bisa dibuat menjadi sebuah MP3 Player. Apple lalu mengembangkan pemutar musik portabel dengan nama iPod. Menariknya, perangkat tersebut menawarkan software pemutar musik dengan nama iTunes. Setahun sebelumnya, Apple membeli software tersebut dengan nama SoundJam MP. Namun, sukses besar baru datang tiga tahun kemudian ketika iTunes sudah mendukung sistem operasi windows dan iTunes Store memberi kemudahan kepada penggunanya untuk membeli lagu dan album musik. Hingga tahun 2007, iPod ukuran mini (Shuffle dan nano) serta ukuran besar (touch) tetap sukses merajai pasar. Kesuksesan Apple dengan iPod disusul sukses terbesarnya ketika merilis iPhone.
Pengembangan smartphone ini dimulai sejak 2004. Awalnya Apple bekerja sama dengan Motorola untuk memasok softwarenya. Namun kedua perusahaan tersebut tidak menemukan kesesuaian. Motorloa ROKR dengan iTunesnya menjadi produk gagaly yang dibuat kedua perusahaan tersebut. Kemudian, jobs mengumpulkan para pengembangnya selama tiga bulan untuk bekerja sama dengan AT&T (Operator GSM di US). Tidak tanggung-tanggung, dalam kerja sama tersebut jobs menggelontorkan uang US $150 juta. Hasilnya, pada tahun 2010, iPhone yang memiliki market share 4% berhasil mendongkrak pendapatan hingga 50%. Maka wajar kalau kemudian Samsung, HTC dan perusahaan lainnya berlomba-lomba meramaikan pasar smartphone. Kini, ancaman yang sama juga dihadapi iPad. Walaupun Apple menjadi market leader dipasar tablet, Google dan Samsung mulai mengejar.
Kini, Apple harus mampu mencari pasar baru. yang membuatnya terasa berat, Apple harus menjalani tanpa sosok visioner Steve Jobs yang meninggal pada 5 oktober 2011 lantaran sakit kanker. Apa produk revolusioner selanjutnya dari perusahaan asal cupertino ini ? Dalam waktu dekat, Apple akan memperkenalkan iRadio, sebuah layanan musik streaming. Untuk proyek tersebut, Apple akan berkompetisi dengan layanan yang sudah ada, seperti spotify, pandora dan lain-lain. Produk lainnya yang tidak kalah menarik adalah iTV. Setahun ini, beredar rumor bahwa Apple akan meluncurkan sebuah TV pintar yang didalamnya terdapat Voice Assistant Siri dan Video Chat. Inovasi selanjutnya juga diperkenalkan Apple adalah iWatch, sebuah jam tangan yang fungsinya mirip dengan iPod. Walaupun iWatch juga masih sebatas rumor, samsung tidak mau kalah untuk membuatnya. Meski begitu, masih banyak kesempatan bagi Apple untuk merilis produk dengan huruf "i" didepan nama produk mereka tanpa Steve Jobs.
Spoiler for Sumber:
Majalah Chip Edisi 07/2013 hal 49.
0
6.4K
Kutip
63
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan