Tips Menghadapi Kondisi Buruk Saat Trading

Kondisi market yang berubah-ubah merupakan indikasi volatelitas harga yang cukup tinggi. Banyak trader yang sedang bertransaksi dalam berbagai volume berharap bisa mendapatkan profit yang lebih dari cukup. Semua pencitraan pada grafik merupakan hasil dari permintaan maupun penawaran yang selalu ada setiap harinya.

Banyak orang yang telah mempersiapkan hasil keuntungan yang didapatkan untuk selanjutnya dibuat perencaan dalam mencukupi kebutuhan trader. Banyak sekali teman-teman trader yang sibuk menghitung berapa TP yang akan dihasilkan dalam transaksi. Banyak pula sahabat trader yang sibuk menghitung point yang bakal dihasilkan untuk mendapatkan keuntungan. Namun, kadang mereka lupa mempersiapkan kondisi terburuk yang bisa jadi menimpa diri akun mereka suatu waktu.

Diartikel inilah, Anda akan diberikan tips yang menarik untuk Anda simpan, untuk Anda fikirkan, dan untuk Anda renungkan. Fokus pada perdagangan adalah kunci utama dalam mencapai keberhasilan. Tapi fokus bukan berarti harus standby di komputer dengan memperhatikan chart, melainkan selalu ingat pada tips di bawah ini :

Jangan Panik
Apa perasaan Anda ketika melihat harga tidak sesuai dengan posisi Anda? Apa perasaan Anda bila transaksi mulai mengalami floating? Apa perasaan Anda bila profit yang sudah didapat tiba-tiba menguap begitu saja? dan Apa perasaan Anda ketika salah pencet tombol buy atau sell?

Semua hal yang menyebabkan diri Anda merugi adalah munculnya rasa panik dan timbul rasa takut pada diri Anda. Panik merupakan musuh terbesar yang dialami oleh semua trader. Cara yang paling aman adalah mencoba bersikap tenang. latihlah diri Anda untuk berusaha tenang dalam segala hal, dan latihlah tubuh Anda untuk tidak terpengaruh dengan keadaan.

Sebagai contoh, bila Anda melihat dokter dalam menangani pasiennya selalu bersikap santai. Walaupun dokter tersebut menangani pasien kritis sekalipun. Karena jika dokter ikut panik, maka pasien akan tambah takut. Begitu juga dengan trading, bila sudah panik melihat harga berlawanan dengan open posisi biasanya akan timbul ketakutan dalam diri. Akibatnya pikiran Anda tidak bisa menganalisa market secara logis, itu artinya kekalahan awal sudah mulai Anda rencanakan sendiri.

Cut Loss
Dalam trading, loss adalah nyata adanya, sedangkan profit baru didapat setelah Anda mengalami kerugian. Hal ini Anda sadari atau tidak bahwa profit yang Anda dapatkan adalah diawali dari floating karena adanya spread atau komisi. Jika floating terlalu lama akan menyebabkan equity semakin berkurang. Maka langkah yang paling jitu adalah dengan cara cut loss.

Anggap saja loss merupakan biaya trading Anda. Biaya operasional yang harus Anda keluarkan untuk mendapatkan profit. Loss kadang kala tidak bisa dihindari, bila memang kerugian tidak mampu dikendalikan segeralah lakukan cut loss.

Yang penting adalah jangan lakukan cut loss ketika Anda mengalami panik. Lakukan cut loss dimana market telah memberikan sinyal bahwa sudah saatnya trading Anda dilakukan cutt loss. karena jika kepanikan sudah menguasai peraaan maka akan membawa bencana pada trading Anda. Setelah cutt loss dijadikan sebagai pedoman, money management dapat digunakan sebagai patokan.

Kesimpulan
Kegagalan trading Anda disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor utama yang dialami tidak lain karena ketakutan dan kepanikan terhadap gejolak pasar. Bila trading Anda mengalami keuntungan, perasaan akan tetap santai, namun bila mulai berlawanan dengan arah harga biasanya sudah mulai gelisah dan tak tenang. Cobalah untuk berusaha rileks dan santai. Bila memang market tidak sesuai dengan transaksi, cutt loss sangat diperlukan untuk menghindari kerugian, jangan lupa terapkan MM dengan bijak. Dengan menggunakan MM, tidak panik, serta menerapkan cut loss pada perdagangan, berarti Anda sudah siap menghadapi kondisi terburuk di market forex.

http://fxcitizenind.com/tips-menghad...k-saat-trading

-GRATIS EBOOK CARA CEPAT BELAJAR FOREX-