Kenapa Rasulullah Mensunnahkan Tidur dengan Posisi Menghadap ke Kanan
TS
rifqi182
Kenapa Rasulullah Mensunnahkan Tidur dengan Posisi Menghadap ke Kanan
Spoiler for Pembukaan:
Sebelumnya ane minta maaf kalo sebelmnya udah ada thread seperti ini gan, dan tolong jangan di dan berhubung puasa ane mengharapkan sedekah dari agan2 semua, jgn lupa di gan
Apakah agan2 sekalian pernah mendengar hadis tentang posisi tidur yang baik? nah kalo belum ini hadistnya gan..
Spoiler for hadist:
“Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu.” (HR. Al-Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710).
Barra’ bin Azib berkata, “Nabi Muhammad صلی الله عليه وسلم bersabda kepadaku, “Jika kamu datang ke tempat tidurmu (hendak tidur), berwudhulah seperti wudhumu untuk shalat, kemudian kamu tidur miring pada bagian kanan.”
Nah kenapa ya kira-kira rasul kita menyerukan posisi tidur di atas rusuk kanan kita, sebelumnya ane mau kasih tau dulu gan mengenai dampak posisi tidur selain menghadap ke sebelah kanan
Spoiler for Posisi tidur terlentang:
tidur dengan posisi telentang menyebabkan seseorang bernapas lewat mulutnya. Posisi ini membuat mulut cenderung terbuka karena rahang berada dalam kondisi rileks, membuat udara tidak tersaring tidak seperti jika udara masuk melalui hidung, dan dapat menekan atau menyesakkan tulang punggung.
bernapas lewat mulut juga mengakibatkan gusi kering sehingga dapat menimbulkan peradangan.
tidur posisi telentang, dapat mengakibatkan seseorang akan banyak mendengkur dan lidahnya akan dipenuhi oleh lapisan berwarna putih yang tidak wajar dan bau mulut tidak sedap karenan langit-langit mulut menghalangi celah bagian belakang rongga hidung dan saluran pernapasan.
Spoiler for Posisi tidur tengkurep:
Dalam posisi tidur tengkurep akan menyebabkan gangguan pada pernafasan sebab besarnya beban punggung menghalangi otot dada untuk berkontraksi saat mengisap dan mengeluarkan napas
karena sulit untuk bernafas maka akan mengakibatkan kelelahan pada otak dan jantung karena kurangnya pasokan oksigen
majalah times yg terbit di inggris pernah menerbitkan hasil penelitian tentang Intensitas kematian mendadak yang dialami oleh anak-anak yang tidur telungkup lebih besar
Spoiler for Posisi tidr miring ke kiri:
Tidur dengan posisi miring ke kiri juga tidak baik sebab jantung tertekan oleh paru-paru sebelah kanan. Ukuran paru-paru sebelah kanan lebih besar dibandingkan paru-paru sebelah kiri. Jika menekan jantung, tentu akan memengaruhi fungsinya dan menurunkan aktivitasnya, terutama pada orang yang sudah tua.
Posisi ini juga mengakibatkan jantung tertekan oleh lever, organ pencernaan terberat yang berada di sebelah kanan tubuh. Posisi lever sendiri tidak stabil karena menggantung. Selain itu, lever juga menekan lambung sehingga memperlambat proses pengosongan lambung. Jadi tidur dengan posisi miring ke kiri membuat jantung tertekan oleh lever dan lambung.
Nah yang ini posisi tidur anjuran rasul
Spoiler for Posisi tidur menghadap ke kanan:
Seperti yang kita ketahui paru2 kiri besarnya lebih kecil dari paru2 kanan sehingga beban yg diterima jantung saat tidur menghadap kekanan lebih kecil, serta lever berada pada posisi stabil dan tidak menggantung.
Posisi ini juga memudahkan sekresi yang berupa cairan lendir pada bronkus (cabang paru-paru) sebelah kiri.
Berikut manfaat medis mengenai tidur mengahadap kekanan
1. Mengistirahatkan otak sebelah kiri.Secara anatomis, otak manusia terbagi menjadi dua bagian kanan dan kiri. Bagian kanan adalah otak yang mempersarafi organ tubuh sebelah kiri dan sebaliknya. Umumnya kita menggunakan organ tubuh bagian kanan sebagai anggota tubuh yang dominan dalam beraktivitas seperti makan, memegang dan lainnya. Dengan tidur pada posisi sebelah kanan, maka otak bagian kiri yang mempersarafi segala aktivitas organ tubuh bagian kanan akan terhindar dari bahaya yang timbul akibat sirkulasi yang melambat saat tidur/diam. Bahaya tersebut meliputi pengendapan bekuan darah, lemak, asam sisa oksidasi, dan peningkatan kecepatan atherosclerosis atau penyempitan pembuluh darah, sehingga jika seseorang berisiko terkena stroke, maka yang berisiko adalah otak bagian kanan, dengan akibat kelumpuhan pada sebelah kiri (bagian yang tidak dominan).
2. Mengurangi beban jantung. Posisi tidur ke sebelah kanan yang rata, memungkinkan cairan tubuh (darah) terdistribusi merata dan terkonsentrasi di sebelah kanan (bawah). Hal ini akan menyebabkan beban aliran darah yang masuk dan keluar jantung lebih rendah. Dampak posisi ini adalah denyut jantung menjadi lebih lambat, tekanan darah juga akan menurun. Kondisi ini akan membantu kualitas tidur. Tidur miring ke kanan membuat jantung tidak tertimpa organ lainnya. Hal ini disebabkan karena posisi jantung yang lebih condong berada di sebelah kiri. Tidur bertumpu pada sisi kiri menyebabkan curah jantung yang berlebihan, karena darah yang masuk ke atrium juga banyak yang disebabkan karena paru-paru kanan berada di atas. Sedangkan paru-paru kanan mendapatkan pasokan darah yang lebih banyak dari paru-paru kiri.
3. Mengistirahatkan lambung. Lambung manusia berbentuk seperti tabung berbentuk koma dengan ujung katup keluaran menuju usus menghadap ke arah kanan bawah. Jika seseorang tidur ke sebelah kiri, maka proses pengeluaran chime (makanan yang telah dicerna oleh lambung dan bercampur asam lambung) akan sedikit terganggu, hal ini akan memperlambat proses pengosongan lambung. Hambatan ini pada akhirnya akan meningkatkan akumulasi asam yang akan menyebabkan erosi dinding lambung. Posisi ini juga akan menyebabkan cairan usus yang bersifat basa bisa masuk balik menuju lambung dengan akibat erosi dinding lambung dekat pylorus.
4. Meningkatkan pengosongan kandung empedu dan pankreas. Adanya aliran chime yang lancar akan menyebabkan keluaran cairan empedu juga meningkat, hal ini akan mencegah pembentukan batu kandung empedu. Keluaran getah pancreas juga akan meningkat dengan posisi mirin ke kanan.
5. Meningkatkan waktu penyerapan zat gizi. Saat tidur pergerakan usus meningkat. Dengan posisi sebelah kanan, maka perjalanan makan yang telah tercerna dan siap di serap akan menjadi lebih lama, hal ini disebabkan posisi usus halus hingga usus besar ada di bawah. Waktu yang lama selama tidur memungkinkan penyerapan bisa optimal.
6. Merangsang buang air besar (BAB). Dengan tidur miring ke sebelah kanan, proses pengisian usus besar sigmoid (sebelum anus) akan lebih cepat penuh, jika sudah penuh akan merangsang gerak usus besar diikuti relaksasi dari otot anus sehingga mudah buang air Besar.
7. Mengistirahatkan kaki kiri. Pada orang dengan pergerakan kanan, secara ergonomis guna menyeimbangkan posisi saat beraktivitas cenderung menggunakan kaki kiri sebagai pusat pembebanan, sehingga kaki kiri biasanya cenderung lebih merasa pegal dari kanan, apalagi kaki posisi paling bawah dimana aliran darah balik cenderung lebih lambat. Jika tidur miring ke kanan, maka pengosongan vena kaki kiri akan lebih cepat sehingga rasa pegal lebih cepat hilang