radasarkas
TS
radasarkas
7 DEADLY SINS, Veteran Punk Rock, DIY Spirit
Alkisah, band ini berawal dr skelompok anak muda, disebuah tempat tongkrongan dibilangan Jl.Panglima Polim, JakartaSelatan (tepatnya Taman Polim atau biasa dikenal UnitedPark, tempat dimana Skinhead&Punx nongkrong), yg setelah diusut punya usut, 4 orang dr banyak anak nongkrong di unitedpark ini memiliki kesamaan bahkan kemiripan hobby&selera dlm bermusik, yaitu musik PunkRock. Maka tercetuslah sebuah band yg bernama "Tobasco" pd pertengahan thn 1999 & digawangi oleh, Karel (Drum), Terry (Rhythm), Pandi (Bass), David(LeadVoc, Guitar).

Getir pahit manis yg biasa dirasakan band pendatang baru pada umumnya, jg telah dirasakan oleh mereka. "Tobasco" memulai langkah 1000 mereka dlm menjajaki dunia musikalitas tanah air, dr panggung ke panggung, didalam Ibukota, maupun diluar kota Jakarta, baik itu yg melalui proses audisi ataupun panggung2 yg dipromotori oleh teman2 mereka, pastinya dengan membawakan lagu2 lawas dari band Punk Rock favorite mereka, seperti : GoldFinger, Rancid, Operation Ivy, Nofx, Suicide Machine, Mighty Mighty Bosstones, & msh bnyk lainnya.

"Tobasco" sempat bertahan&berwara-wiri selama kurang lebih 1 tahun. Sampai pd akhirnya mereka memutuskan utk fakum sementara, yg dikarenakan oleh kebrangkatan salah 1 personel "Tobasco", utk meneruskan jenjang pendidikannya dinegeri luar sana.

Skembalinya personel tsb dari studynya, ide utk membentuk "Tobasco"pun kembali keluar dr rhythmist mereka (Terry), dng maksud&tujuan awal utk bisa bersama2 lg bermain musik favorit mereka. Nah, dari situ, ide ini disambut baik oleh personel lainnya, sehingga terciptalah nama band baru mereka "7 DEADLY SINS" dengan formasi baru, Karel (Drum), Terry (Rhythm), Ais (Bass), David(LeadVoc, Guitar), yg dimulai pd bulan February 2001.

Spoiler for 7 Deadly Sins (bdiri, blakang : Karel, duduk : kiri - Ais, Kanan - David, bdiri depan : Terry):

Makna filosofis dr nama "7 DEADLY SINS" sendiri buat mereka adalah sbg ‘7 sifat orang mabuk’, yg ternyata disetujui pula oleh mereka secara berkelompok.

Dgn dimulainya langkah baru dr mereka di "7 DEADLY SINS"(a.k.a. SDS), maka salah 1 dr personel SDS berinisiatif&berkemauan keras utk bisa membuat lagu2 yg dikarang sendiri dgn alasan "fed up" memainkan lagu2 band lain.


Seiring waktu berjalan, lagupun terkumpul&mereka mulai menggarap lagu2 tsb satu persatu. & stelah kseluruhan lagu dianggap jadi oleh mereka&mereka telah merasa enjoy memainkannya, inisiatif lainnya pun datang utk bisa mengemas lagu2 tsb kdalam sbuah album yg memang merupakan impian bagi setiap personel band, termasuk mereka.

Kegiatan recordingpun dimulai oleh mereka dgn dana yg sangat minim&kesabaran yg ekstra utk mengumpulkan dana,& dr hal tsb, mereka berharap agar ini bs menjadi suatu kenangan pahit&manis pertama yg indah untuk mereka.

Memiliki jedah waktu 4 bulan, skitar bulan Desember 2001, seluruh aktivitas recordingpun terpenuhi&mereka menyelesaikannya dgn menggarap lagu2 hasil karya mereka sendiri sebanyak 12 lagu. Dimulai dari sinilah "7 DEADLY SINS", dgn album perdana mereka "Sometimes, Mostly, In Between", yg didalamnya berisi hentakan2 sound cadas&mengelegar, lyric lagu berbahasa inggris dgn sang vokalis yg menyanyikan lagu2 dialbum tsb dgn aksen yg berkesan jauh dr kata "messy", merekapun manaruh harap utk bs mempertahankan terus eksistensi musik Punk Rock di Indonesia & jg bs menjadi suatu kenangan yg indah dihari tua mereka nanti.

Spoiler for album pertama SDS, "Sometimes, Mostly, In Between":

Perjalanan "7 DEADLY SINS"tdk berhenti sampai disitu saja. Selain merasakan puas dgn penjualan album perdana mereka yg sold out dipasaran, SDS jg telah bnyk menjajaki panggung2 musik underground sbg Bintang Tamu dikota2 besar di Indonesia, selain Jakarta. Mereka pun beberapa kali berpartisipasi dlm memeriahkan album2 kompilasi diNusantara ini, antara lain ; pd bulan January 2002, "7 DEADLY SINS" ikut berpartisipasi dlm kemeriahan album kompilasi "Sepanjang Hari" & "The Best Indie Rock Band", dgn lagu baru mereka yg diberi judul, "Terserah Lu Deh". Selang bberapa waktu stelah itu, SDS ikut kembali memeriahkan album kompilasi "New Breed", dgn lagu baru karya mereka yg berjudul, "21st Years Junkies". Album kompilasi "No Fans but Friends" pun mereka isi dgn "Nothing Left (Thats Shitty)", & yg terakhir, "CzEch Compilation '05", dgn lagu "21st Years Junkies".

Spoiler for 7 DEADLY SINS:

Tahun 2006, merupakan tahun dgn pukulan yg telak utk "7 DEADLY SINS". Ais (bassist SDS) berpulang kdalam pangkuan yg Maha Kuasa. Seiring duka mendalam yg dirasakan personil SDSlainnya, mereka tetap hrs mengikhlaskan kepergian sang bassist&memperjuangkan harapan mereka, utk tetap mempertahankan eksistensi musik Punk Rock diIndonesia.
Spoiler for SDS PRIDE:

Dari waktu ke waktu, "7 DEADLY SINS"pun tetap berjalan dr panggung ke panggung dgn beberapa additional bassist. Tahun 2010 menjadi tahun pentahbisan pd formasi baru "7 DEADLY SINS". Yaitu, Rocky yg sbelumnya sibuk menjadi official utk SDS, kini telah ditahbiskan scara resmi menjadi personel tetap menggantikan posisi almarhum Ais.
Spoiler for SDS dng formasi baru, ditambah endorsmen dari GoodFellas StreetWear:

Kurang lebih 6 thn menggelinjang dlm pergulatan pembuatan album terbaru mereka. Lagi2 jalan terjal yg hrs dilewati oleh SDSdlm proses pembuatan tak bs terhelakan, dimulai hrs melewati cobaan ditinggal personel yg hrs hijrah dr negeri ini hingga cobaan yg lagi2 kekurangan dana.
Spoiler for Proses produksi "Stomping Stomping '99":

2 thn lalu mereka sempat menggelontorkan video klip dr single perdana, yg diberi judul “Back To Reality”.
https://

Kini setelah melewati jalan terjal&berliku, dgn memproduseri proses produksi&meracik sendiri kemasan utk album baru mereka, akhirnya "Stomping Stomping '99"tlah rampung&tlah dirilis pd tgl 13-03-13.

Spoiler for "Stomping Stomping '99":

Angka (130313) tsb bkn hanya skedar angka yg biasa2 saja, melainkan almanak yg dipilih scara demokratis oleh sluruh personel SDS. Angka yg diyakini akan membawa kberuntungan&bersejarah utk album full-length ke-2 milik "7 DEADLY SINS"ini. "Stomping Stomping '99" berisikan 13 materi baru yg sangat fresh, cepat&powerfull tanpa melupakan unsur punk & ska ala-ala David cs. Didistribusikan oleh Demajors & bisa didapatkan di Demajors Record Store, semakin menambah kesan manis nan eksotis untuk Veteran Punk Rock yg berjalan dengan spirit DIY-nya ini.

Spoiler for foto penutup gan..:

Untuk info lebih lanjut, silahkan agan2 dan aganwati2 kunjungi ;
- Official Website : http://7deadly-sins.com/
- Official Twitter : @7deadly_sins
- Twitter SDS Member :
* @DavidTahalele
* @rocky3chords
* @kadolll

Penulis : @genit2merpati
Sumber : Trax Magazine & 7 Deadly Sins
Diubah oleh radasarkas 18-03-2013 04:28
0
8.9K
86
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan