- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Alasan Seseorang Membenci Mantannya
TS
arhcoolman
Alasan Seseorang Membenci Mantannya
Saya sering diajukan pertanyaan oleh rekan-rekan dan beberapa remaja.
Waah.. Pertanyaan lama yang telah dipertanyakan pada saya sejak kuliah, dan terus dipertanyakan hingga sekarang.. Dan akhirnya setelah lama memikirkan dan mengumpulkan informasi dari semua orang yang pernah PUTUS. Ditambah memaksa dan mengorek-ngorek kejujuran para NARASUMBER, akhirnya saya mendapat jawaban.
1. TRAUMA MASA LALU
Kebencian yang dirasakan oleh seseorang pada MANTANNYA karena trauma yang dirasakannya sepanjang masa pacaran mereka. Bisa jadi sepanjang pacaran, seorang COWOK sangat kasar pada CEWEK seperti menampar, memukul, dan bahkan menendang. Atau seorang CEWEK yang sangat materialistis dan mempertipis dompet si COWOK. Tapi, dari semua narasumber, TRAUMA TERBESAR didapatkan dari PENGKHIANATAN seperti Memiliki Pacar Lebih Dari Satu, atau Pacaran Karena Ingin Memanfaatkan.
2. GAGAL MENGHAPUS MANTAN DALAM DIRI PRIBADI
Meski aneh, namun inilah yang paling sering terjadi. Ada banyak kasus seseorang membenci mantannya, meskipun pacaran mereka sebelumnya baik-baik saja. Kebencian ini muncul dari kekecewaan, kekecewaan karena gagalnya menghapus kenangan, menghapus karakter, dan menghapus rasa. Dan kebencian ini akan semakin besar saat melihat SANG MANTAN telah menjadi orang yang lebih baik serta mendapat hidup dan pasangan yang lebih baik. Namun, sebenarnya rasa BENCI ini bukanlah BENCI yang salah. BENCI ini muncul hanya karena terjadinya pembalikkan secara psikologi dari rasa SAYANG YANG BESAR menjadi rasa BENCI. Dan itu hal yang sangat wajar karena BENCI DAN CINTA HANYA DIBATASI SATU GARIS TIPIS. Dalam hal ini, ada beberapa hal yang sangat menarik :
Satu hal lagi, semakin besar rasa benci kepada MANTAN PACAR, maka itu semakin membuktikan bahwa PERASAAN MASIH SANGAT KUAT PADA MANTAN.
Namun, muncul pertanyaan lain.
"APA TANDA YANG MENUNJUKKAN BAHWA TAK ADA LAGI RASA BUAT MANTAN??"
Gampang saja, Yaitu 'pertemanan normal' dimana sipelaku sama sekali tak merasa canggung, tak lagi merasa benci, tak lagi merasa gugup, dan pada saat berbicara atau berinteraksi, sipelaku bertindak wajar dan blak-blakan tanpa sedikitpun menjaga imej.
Maap bagi agan-agan kaskuser kalo kurang berseni, ni thread pertama. HOHOHO
"MENGAPA ORANG YANG TELAH PUTUS DARI PACARNYA KEBANYAKKAN MEMBENCI MANTANNYA??"
Waah.. Pertanyaan lama yang telah dipertanyakan pada saya sejak kuliah, dan terus dipertanyakan hingga sekarang.. Dan akhirnya setelah lama memikirkan dan mengumpulkan informasi dari semua orang yang pernah PUTUS. Ditambah memaksa dan mengorek-ngorek kejujuran para NARASUMBER, akhirnya saya mendapat jawaban.
1. TRAUMA MASA LALU
Kebencian yang dirasakan oleh seseorang pada MANTANNYA karena trauma yang dirasakannya sepanjang masa pacaran mereka. Bisa jadi sepanjang pacaran, seorang COWOK sangat kasar pada CEWEK seperti menampar, memukul, dan bahkan menendang. Atau seorang CEWEK yang sangat materialistis dan mempertipis dompet si COWOK. Tapi, dari semua narasumber, TRAUMA TERBESAR didapatkan dari PENGKHIANATAN seperti Memiliki Pacar Lebih Dari Satu, atau Pacaran Karena Ingin Memanfaatkan.
2. GAGAL MENGHAPUS MANTAN DALAM DIRI PRIBADI
Meski aneh, namun inilah yang paling sering terjadi. Ada banyak kasus seseorang membenci mantannya, meskipun pacaran mereka sebelumnya baik-baik saja. Kebencian ini muncul dari kekecewaan, kekecewaan karena gagalnya menghapus kenangan, menghapus karakter, dan menghapus rasa. Dan kebencian ini akan semakin besar saat melihat SANG MANTAN telah menjadi orang yang lebih baik serta mendapat hidup dan pasangan yang lebih baik. Namun, sebenarnya rasa BENCI ini bukanlah BENCI yang salah. BENCI ini muncul hanya karena terjadinya pembalikkan secara psikologi dari rasa SAYANG YANG BESAR menjadi rasa BENCI. Dan itu hal yang sangat wajar karena BENCI DAN CINTA HANYA DIBATASI SATU GARIS TIPIS. Dalam hal ini, ada beberapa hal yang sangat menarik :
Meski benci, terkadang si pelaku ingin tahu info tentang mantannya. Dan setelah info didapat, maka timbul lagi bencinya. Namun, setelah beberapa waktu, sipelaku ingin mendapat info lagi.
Jika sipelaku bertengkar hebat dengan pacarnya yang sekarang, maka ada kalanya sipelaku akan teringat tentang mantannya dengan ingatan 'DULU PACARKU TAK PERNAH SEPERTI INI'
Merasa agak senang dan bangga saat tahu mantannya masih mengingat dirinya (sms, telponan, atau bahkan cuma like status FB), padahal katanya pada teman-temannya, dia sangat membenci mantannya.
Terkadang setelah membicarakan hal-hal buruk tentang mantannya, si pelaku justru merasa sedikit bersalah, dan bahkan muncul keinginan untuk membela mantan yang tadinya telah terjelekkan.
Satu hal lagi, semakin besar rasa benci kepada MANTAN PACAR, maka itu semakin membuktikan bahwa PERASAAN MASIH SANGAT KUAT PADA MANTAN.
Namun, muncul pertanyaan lain.
"APA TANDA YANG MENUNJUKKAN BAHWA TAK ADA LAGI RASA BUAT MANTAN??"
Gampang saja, Yaitu 'pertemanan normal' dimana sipelaku sama sekali tak merasa canggung, tak lagi merasa benci, tak lagi merasa gugup, dan pada saat berbicara atau berinteraksi, sipelaku bertindak wajar dan blak-blakan tanpa sedikitpun menjaga imej.
Maap bagi agan-agan kaskuser kalo kurang berseni, ni thread pertama. HOHOHO
Diubah oleh arhcoolman 18-02-2013 02:06
1
28.2K
38
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan