Puluhan warga di Jalan Bukit Jarian, Ciumbuleuit, Kota Bandung, gegar menyusul seorang warga bernama Suryawijaya, 50, membentur benturkan kepalanya ke jalan beraspal hingga tewas, Kamis (7/2).

Ketika korban yang tercatat warga Coblong Bandung tak bernyawa dan bersimbah darah dibagian kepalanya, mereka bergegas menghubungi polisi di Polsek Cidadap.

“Kami kaget saat melihat orang itu berdiri, kemudian duduk di tengah jalan. Tak lama kemudian dia membentur benturkan kepala ke aspal. Enam kali kepaanya dibenturkan,“ kata Udung,36, warga setempat.

Setelah korban ambruk dan tak berdaya, polisi yang dihubungi pun tiba di lokasi. “ Setelah dilakukan pemeriksaan polisi menyebut korban sudah tewas,“.

Kapolsek Cidadap, Kompol Sutorih, menjelaskan, berdasar keterangan sejumlah saksi dan pihak keluarga, korban belakangan prustasi karena penyakitnya paru parunya sudah empat tahun tak sembuh sembuh.

Kamis, kata Kapolsek, korban berangkat dari rumah menju rumah sakit paru paru di Ciumbuleuit Bandung. Pulang dari rumah sakit, korban nampak putus asa dan melakukan aksi konyolnya.

“Kami belum tahu apakah korban frustasi karena penyakitnya yang tak sembuh sembuh atau ada faktor lain. Semuanya masih dalam penyelidikan,“.

Meski begitu, Kapolsek menegaskan, korban tewas akibat luka dibagian kepala setelah dibentur benturkan. Aksi ini dilakukan usai di tengah jalan selepas berobat ke rumah sakit paru paru.