sariflubisAvatar border
TS
sariflubis
Samin Tan Terancam Kehilangan BORN
Samin Tan Terancam Kehilangan BORN


Baru saja dapat 1 artikel terkait Samin Tan nih dari Detik Finance. Judul artikel tersebut “Kalah Arbitrase di Singapura, Samin Tan Terancam Kehilangan Borneo“. Bagi para pemegang saham BORN mesti wanti-wanti nih kayaknya. Kenapa begitu? Karena ternyata Samin Tan sendiri terancam bakal kehilangan kepemilikannya atas BORN.

Hal tersebut didasarkan pada sidang arbitrase Singapura atau Singapore Arbitration Court (SIAC) terkait sengketa antara Samin Tan dengan Grup Transasia Limited (Transasia Minerals Limited dan Bondline Limited) mengenai transaksi jual beli saham Asmin Koalindo Tuhup (AKT). Putusan dari sidang arbitrase ini sendiri telah keluar pada akhir tahun 2012 lalu, isinya sendiri menyatakan bahwa Grup Transasia Limited memenangkan sengketa tersebut. Dari artikel di atas juga disebutkan apa-apa saja penyebab kekalahan Samin Tan. Intinya adalah bahwa Samin Tan terbukti belum melunasi sisa pembayaran sebesar USD 10 juta atas saham AKT melalui BORN. Padahal deadline pembayarannya sendiri jatuh pada 21 Desember 2009.

Akar permasalahannya ternyata tidak bergerak dari situ saja. Artikel tersebut juga menjelaskan bahwa untuk pembelian saham AKT dan 2 tambang lain dari Grup Transasia, Samin Tan seharusnya membayar USD 175 juta. Namun pembayaran atas pembelian itu sendiri tidak dapat dilakukan tepat waktu, sehingga Samin Tan akhirnya bahkan menjanjikan untuk membayar denda sebesar USD 10 juta. Hingga tenggat waktu tiba pada Desember 2009, ternyata Samin Tan belum membayar denda sesuai dengan kesepakatan.

Melihat tidak adanya inisiatif baik dari Samin Tan, akhirnya Grup Transasia membawa masalah ini ke SIAC. Seperti telah disebutkan di atas, SIAC pun membuktikan bahwa kesalahan terletak pada Samin Tan dimana ia tidak membayar denda keterlambatan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuatnya dengan Grup Transasia. Dampaknya tidak main-main. SIAC dapat saja membatalkan seluruh transaksi jual beli AKT antara Grup Transasia dan Samin Tan sebelumnya.

Tidak itu saja, dampaknya juga akan berpengaruh pada kepemilikan saham BORN. Dalam hal ini Samin Tan harus mengembalikan kepemilikan saham BORN kepada Grup Transasia. Di sisi lain Grup Transasia juga akan mengembalikan USD 175 juta (nilai saham AKT dan 2 tambang lain) kepada Samin Tan.

Lalu bagaimana kelanjutannya dari akhir sengketa ini? Samin Tan sendiri belum mengkonfirmasikannya.
Diubah oleh sariflubis 22-01-2013 08:57
0
672
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan