Mau Sehat kok Harus Mahal

Awalnya ane bener2 niat mo cari tempat fitnes didaerah kebayoran lama, muter-muter dengan kuda besi dapatlah tulisah "Pitnez Senter" di daerah permata hijau (ane baru tau itu "CF" setelah tanya sana sini sama OB nya)
Ane udah bad feeling ini pasti mahal dewa, dari pintu masuknya aja udah kaya diskotik

Berikut percakapan ane dengan salah satu alay CF:
: Ane
: Alay CF

"Permisi saya mo tanya-tanya dulu paket berlanganannya, boleh?"
"Boleh mas, saya Alay CF, mas nya siapa?"
"Saya John Dower (red: bukan nama asli)"
"Mari mas saya aja keliling-keliling sebentar"
(dalam hati) "Gila tempat fitnes ada tour guidenya"
"Ini kamar mandi kita mas, ada ruang lokernya, ada saunanya, nanti klo bergabug dapat handuk, tas fitnes, bla..bla (red: gak hapal)"
" wuedan tempat fitnes punya kamar mandi mirip hotel bintang 5 "
"Mari mas saya kasih liat tempat fitnesnya diatas"

awal modus 1
(sesampainya ditempat fitnes, saya disuruh duduk disalah satu area lounge)
"Sekarang saya jelaskan paket berlangganannya, sebelumnya boleh saya pinjem KTP atau SIM"
"Nih.." (waktu nyerahin ane gak kepikiran buat apa)
"Begini mas paket kita mulai dari uang bangunan 1,550.000 dengan kontrak 1 tahun, uang kartu keanggotaan baru 350.000, biaya bulanan 550.000, bayar dimuka bulan pertama dan bulan 12, klo mau keanggotaan seumur hidup di seluruh dunia harga per bulannya 650.000. Masnya mo fitnes disini aja apa yang bisa diseluruh dunia? "
"Kaya masuk sekolah aja ada uang bangunannya. Klo bisa sih disemua tempat. Jadi berapa tuh totalnya"
"Total pendaftaran pertama 3.150.000 saja, tapi kita ada kerja sama dengan visa dan mastercard, masnya ada kartu kredit apa aja?"
"Saya ada banyak dari bank C**B, B*A, M*GA, HS*C, CIT*B*NK"

tawar menawar harga dimulai
(dengan semangat 45) "Wah bagus sekali mas, kita bisa kasi promo, jadi uang masuknya bukan 1.500.000 tapi cukup 1.250.000, keanggotaannya 250.000 saja, jadi totalnya (650x2) + 1.250.000 + 250.000 = 2.800.000"
"Wah masih kemahalan menurut saya."
"Ya udah gini aja mas, saya kasih harga spesial yang hanya berlaku hari ini, uang masuknya bukan 1.250.000 tapi 500.000, terus biaya kartunya 150.000, jadi totalnya 1.950.000. sudah hampir 50% diskonnya, gimana mas?"
"Klo saya pikir-pikir dulu boleh?" (ane liat KTP ane masih ditangannya, digengam dengan erat, dalam hati, wah modus nih biar ane gak bisa kabur)
"Yang menjadi kendala apa nih mas kira-kira? kita udah kasih harga diskon 50%"
"Harganya masih kemahalan menurut saya"
"Klo gitu ambil yang perbulan 550.000 aja, biaya kartu keanggotannya biar saya yang urus jadi masnya cukup bayar 1.600.000 aja"
"Saya pikir harganya bisa dibawah 1.000.000, klo bisa dibawah 1.000.000 daftar pertama saya mo ikut deh, klo gak saya pikir-pikir dulu"

Situasi memanas
(ane sebenarnya pingin cepet-cepet kabur, tapi KTP ditangan tuh orang)
(nada tinggi) "Gimana sih mas tadi katanya uang gak masalah, itu udah saya kasih murah loh"
"Saya gak bilang gitu, saya bilang tanya harganya dulu, ya udah deh saya pikir-pikir dulu, sini balikin KTP saya"
(dengan muka kesel) "Ya udah gini aja deh mas, kita gak ambil untung sama sekali, mas cukup bayar 450.000 x 2bln + 250.000 uang pendaftaran, jadi totalnya 1.150.000"
"Tuh masih diatas 1 juta, bisa gak dibikin 900.000, klo gak saya pikir-pikir dulu. sini balikin KTP saya"
"Ya udah kalo gitu, ada nomor yang bisa dihubungin gak?"
"Ada nih kartu nama saya disitu ada nomor teleponnya"
"Emang namanya benar mas? kok keren amat."
"Bener kok sesuai KTP liat aja, sini KTP saya"
"Bentar yah mas"

mulai modus 2
(si alay pergi ke area bar, balik-balik bawa kertas ditangan)
"Kok KTP saya difoto kopi, buat apa?"
"Oh ini sebagai syarat buat member baru yang daftar kesini mas"
"Tapi kan saya bukan member"
(KTP ane masih dipegang erat ma tuh alay)
"Ini kaya buku tamu loh mas, tapi pake foto kopi KTP"
"Tapi saya kan tidak mengizinkan anda untuk memfotokopi KTP saya"
"Apa mas?"
"Saya tidak mengizinkan anda memfotokopi KTP saya, nanti bisa disalah gunakan"
"Oh enggak kok mas, kita gak apa2in KTP mas"
"Gak ada bukti tertulis klo fotokopi KTP saya tidak akan disalah gunakan, lagian saya bukan member disini, belum juga jadi member, mana kertasnya perjanjiannya? dan itu harus ditanda tangani kedua belah pihak"
(mulai gugup gak jelas) "Oh gitu yah mas, saya janji kok gak akan diapa2in"
(Nada mulai tinggi) "Sini KTP dan fotokopi KTP saya, ini bisa disebut kriminalitas, anda bisa saya tuduh mencuri identitas pribadi saya"

Orang-orang di Bar dan Lounge pada liatin ane gan, tuh si alay langsung kasih KTP saya kertas foto kopinya, abis itu ane pergi

PENTING

• Jangan pernah kasih KTP, SIM baik itu fotokopi ke orang lain
  
• Dengan hanya modal fotocopy, orang lain bisa bikin Kartu Kredit, Rekening, kredit motor atau mobil atau Berlangganan Berbayar atas nama anda dan tiba-tiba anda dituntut untuk membayar yang bukan atau tidak pernah anda lakukan.
  
• Dengan modal fotocopy, orang lain bisa bikin KTP palsu, lalu buka rekening dibank lain atas nama anda, yang bisa ditujukan untuk perbuatan jahat, bahkan pemindahan bukuan. Misal Agan punya rekening di Bank A, si pelaku tinggal buka rekening di bank B, si pelaku udah tau agan punya rekening dimana aja dari pertanyaan kartu kredit tadi, sipelaku bisa ngaku sama polisi buku rekening dan atm ilang buat klaim ke bank A dan minta buku rekening dan ATM baru, jika ada ATm instant dalam sekejap rekening berpindah tangan dari bank A ke B. berhubung nama yang menerima adalah sama, maka bisa dijamin agan sendiri yang melakukan pemindahan bukuan, padahal bukan. Hal seperti ini sulit dilacak, tapi pernah kerjadian didalam negeri, dan sering diluar negeri.
  

Jauh-jauhlah dari modus-modus seperti dilakukan oleh orang-orang bejad diatas


Saran Tambahan Buat yang bener-bener ngotot pengen pitnes di CF

• Jangan tergiur dulu sama penawaran pertama dan kedua, terus pura-pura keberatan sama harganya atau pura-pura jadi orang miskin sampe harga mendekati 1,2.
  
• Klo harga sudah mendekati 1,2, bilang klo bisa turun 100rb, baru mo join.
  
• Saat diminta KTP atau SIM, bilang aja gak ada atau ketinggalan di motor atau di mobil
  
• Saat diminta kartu kredit jangan dikasih atau berpindah tangan apalagi di fotocopy. Ntar aja pas bener2 mo bayar atau selesai isi formulir. Klo dibilang buat test poin atau nomor babibu jangan mau, nih orang B 14 DAB udah langsung charge dan daftarin autodebit buat cancelnya panjang prosesnya
  
• Saat isi formulir harus benar-benar diperhatikan, Jangan tinggalkan formulir kosong, seperti pernyataan autodebit, dsb-nya. Saran saya coret tanda silang yang besar untuk formulir yang gak mo diisi, klo dibilang kenapa dicoret bilang aja biar tidak disalah gunakan, klo orang sana marah2 batalin aja daftarnya dari pada ente rugi kena auto debet diam2.
  
• Jangan pernah cantumin nomor rumah asli di formulir, klo perlu cantumin aja nomor telepon modem agan atau nomor wartel (klo cantumin nomor telepon rumah resikonya klo mo berenti lewat cara dibawah ini)
  
• Klo emang niat mo keluar, setelah mendaftar, nah ini sialnya agan2 harus bayar 500.000, Nih dia tekniknya buat yang kena auto debet: telepon ke bank sebulan sebelum keluar, bilang untuk pembayaran dari CF dibatalkan atau ditolak, karena anda tidak otorisasi lagi untuk selanjutnya. (rata2 bank mau)
  
• Resiko dari cara diatas adalah : agan diteleponin terus sampe "hidup segan, mati tak mampu", tapi tenang aja agan gak akan dicari2 kaya debt kolektor. buat yang udah pake smartphone tinggal install aja call dan sms blocker
  

Ini Kasus yang lebih parah, data agan dipalsukan
http://sukph1nk.multiply.com/journal...EBRITY-FITNESS

Curhatan Kaskuser tentang CF, dari Air Mata sampe Air Ludah semua ada disni:
http://www.kaskus.co.id/thread/00000...ebrity-fitness