Sebanyak 42 pengusaha di DKI Jakarta mengajukan surat keberatan atas kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Tahun 2013 sebesar Rp 2,2 juta. Protes ini ditanggapi enteng oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). "Lha wong saya juga ketemu mereka tiap hari dengan mereka, saya kan juga pengusaha," ujar Jokowi di Jakarta, Jumat (14/12/2012).

Jokowi sadar UMP Rp 2,2 juta itu akan memberatkan pengusaha. Oleh karena itu dia memerintahkan pengusaha yang tidak mampu membayar UMP mengajukan surat penangguhan. "Ya memberatkan pasti, oleh sebab itu bagi yang keberatan silakan mengajukan surat penangguhan saja. Kan ada mekanisme itu," jelasnya.

Ditemui terpisah, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan setiap surat keberatan yang diajukan pengusaha akan dianalisa terlebih dulu. "Ya kita akan analisa, ada aturannya kan," kata Ahok.

Menurutnya, jika ada pengusaha yang tetap keberatan dengan besaran UMP sementara pegawainya menyetujui kenaikan maka harus dicarikan jalan keluarnya agar tidak terjadi polemik.

"Kalau memang mereka keberatan dan pegawainya setuju ya sudah harus menghadapi massanya seperti itu," tegas Ahok.


sumber