VIVAbola - Persibul Buol secara mengejutkan menarik diri dari keanggotannya di PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin. Kontestan Divisi Utama PT LPIS itu juga menolak tampil pada babak play off yang sejatinya akan digelar hari ini, Selasa, 27 November 2012.

Melalui babak ini, Persibul sebenarnya memiliki kesempatan untuk naik kelas ke Indonesian Premier League (IPL). Namun kekecewaan terhadap kepengurusan Djohar membuat Persibul memilih tidak menghadiri pertandingan yang akan digelar di Bandung tersebut.

"Walau kami ada kesempatan untuk tampil di IPL, kami tidak mau malah mendukung sebuah keterpurukan. Kami sudah mengirimkan surat resmi kepada PSSI bahwa kami mundur dari play off demi sepak bola yang lebih baik dan tidak takut dengan ancaman hukuman PSSI," kata Ketua Umum Persbul Buol Abdullah Bataliu, Selasa, 27 November 2012.

Menurut Abdullah, pihaknya sangat kecewa dengan kepengurusan PSSI saat ini. Menurutnya, PSSI telah banyak melakukan kebohongan. Mulai dari uang pembinaan yang tak kunjung turun hingga perwakilan pengurus di daerah yang tidak jelas identitasnya. Di mata Abdullahh, sepak bola Indonesia saat ini telah mundur jauh. Saat ini, Persibul Buol memilih bergabung dengan PSSI di bawah kepemimpinan La Nyalla Mattalitti.

Karena itu, dirinya akan berusaha sekuat tenaga untuk melakukan perlawanan dengan rezim yang ada saat ini. Abdullah juga menghimbau agar para peserta KLB PSSI yang rencananya akan digelar 6-7 Desember mendatang memilih untuk memboikot acara tersebut.

"Mari selamatkan sepak bola Indonesia. Sudah cukup kita tertipu dengan kebohongan-kebohongan Djohar cs. Sudah saatnya pemilik suara menentukan perbaikan sepak bola. Hanya dengan perlawanan pemilik suara Kongres itu batal dan Djohar harus segera mundur."

Abdullah awalnya hanyalah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Persbul Buol. Namun karena Ketua Umum Persbul Buol yang juga Bupati Buol tersandung masalah di pemerintahannya, maka pria yang juga Ketua DPRD itu pun kini menjadi orang nomer satu di Persbul Buol. (eh)

sumber : http://bola.viva.co.id/news/read/370...anggotaan-pssi

Makin terlihat mana yang bener... Bravo Indonesia