Quote:
Jakarta, Kompas - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad menyatakan, KPK menunggu laporan Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan tentang adanya anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang mencoba memeras BUMN.
”Sebaiknya Pak Dahlan jangan cuma omong doang. Serahkan data dan bukti-bukti adanya anggota DPR yang memeras BUMN itu ke KPK. Saya pastikan, KPK akan menindaklanjutinya,” kata Abraham di Jakarta, Senin (12/11).
Abraham mengatakan, jika hanya bicara di media dan tidak berani melapor ke KPK, sama artinya Dahlan membiarkan terjadinya korupsi tanpa berani memberantasnya. Perang opini di media antara Dahlan dan sejumlah anggota DPR, menurut Abraham, justru tidak akan produktif bagi upaya pemberantasan korupsi di BUMN.
Anggota Badan Pekerja Indonesia Corruption Watch, Emerson Yuntho, setuju dengan sikap KPK. Jika tidak melapor ke KPK, Dahlan bisa dituding sengaja mencari popularitas dan pencitraan mengingat DPR tengah terpuruk oleh berbagai tingkah laku koruptif anggotanya.
Upaya pemerasan anggota DPR terhadap BUMN harus diselesaikan secara hukum, bukan dengan cara politik, apalagi berpolemik di media. Melaporkan upaya pemerasan anggota DPR terhadap BUMN ke Badan Kehormatan DPR, menurut Emerson, hanya bunuh diri. Dahlan bisa dianggap melakukan pencitraan jika tak lapor ke KPK.
”Karena, dalam sejarahnya korupsi politik sesama anggota DPR itu saling dilindungi. Jadi, kalau Dahlan Iskan lapor ke BK DPR dan berharap laporannya ditindaklanjuti, sama saja mimpi di siang bolong,” kata Emerson.
Anggota Komisi VI DPR, Idris Sugeng, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, membantah tuduhan Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia Ismed Hasan Putro bahwa dia meminta jatah gula dalam rangka tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) sebanyak 20.000 ton.
”Saya hanya menanyakan apakah ada program CSR untuk daerah pemilihan. Di mana letak pemerasannya?” kata Idris yang akhirnya mengaku membeli 4 ton gula Rp 48 juta atau Rp 12.000 per kilogram.
”Itu harga normal, tanpa diskon,” kata politisi Partai Demokrat itu tentang gula yang kemudian dia bagikan pada bulan Ramadhan lalu. (bil/nwo)
http://nasional.kompas.com/read/2012...gan.Cuma.Omong
Tikus yg kejepit buntutnya akan menggigit yg lainnya - Confius
Ketua KPK : dahlan iskan jangan omong kosong doang!
Main Content

sama2 doyan omong kosong jangan saling tunjuk deh


tanpa dikatakan oleh bung di pun saya dan puluhan juta rakyat indonesia yakin kalau 559.99 anggota nya dpr itu seperti yang dikatan bung di..
KASKUS Ads - Create Your Ads / Buat Iklan
Kan KPK nggak pernah pencitraan jadi Abraham maunya DI segera lapuran biar nggak dianggap melakukan Pencitraan 

maksud si samad ke DI jgn coba2 saingin si samad soal pencitraan pake cara bgitu 

tuh kan udah dipancing ama kpk, kalo emang DI niat ya segera dilaporkan tindak korupsi dpr itu
masa pejabat sekelas DI cuma cuap cuap
masa pejabat sekelas DI cuma cuap cuap

bung samad...jangan juga omong kosong doank,,, sampai kapan menghitung harinya sampai kiamatkah kok mas anas gak juga dijadikan tersangka???? kapan mas....!
Lhooo ... baru tau ya.
Telaaat , Mad , Samad.
Telaaat , Mad , Samad.
Kata abang Ruhut Sitompul " anggota DPR sebaiknya jgn coba utk mengganggu Dahlan dgn kerugian negara di PLN sebanyak 37 triliun sewaktu dia menjabat dirut PLN".
bisa disimpulkan bahwa Dahlan tdk berniat utk melaporkan ke KPK tp hanya ingin melakukan bargain politik antara kasus PLN dgn kasus Korupsi anggota DPR
bisa disimpulkan bahwa Dahlan tdk berniat utk melaporkan ke KPK tp hanya ingin melakukan bargain politik antara kasus PLN dgn kasus Korupsi anggota DPR

klo terbukti benar ada pemerasan, ayo dahlan laporin dong ke KPK. 

Quote:
tuh pak dahlan dengerin kata KPK

emang benerpan ada baiknya DI laporkan juga ke kpk
selain ke BK DPR
kebanyakan cuap cuap di tv tuh
sesama dpr menurut ane akan saling melindungi
selain ke BK DPR
kebanyakan cuap cuap di tv tuh

sesama dpr menurut ane akan saling melindungi
Sory newbi oot nimbrung... kok bs ya KPK nunggu laporan dan bukti dl mau bru di proses.. jd kerjaan KPK ny apa? Klo mnrt ane jgn mau enak nya aja.. klo emng "DI" g bs memberikan bukti, ya tugas KPK dong sbg penyedik.. cari tuh bukti kebenaran ny.. klo emng oknum BK terlibat ya d proses.. klo sifat ny nunggu bola trs ya kpn slesai ny.. kbanyakan job kasus , jd bingung yg mana yg d dahulukan... kasus yang lama... terlupakan... lg2 nge gantung... tidk ad penyelesaian.. case close.
lah ngak usah nunggu di laporin, langsung panggil aja langsung tuh si DI, KPK nya yg harus proaktif, seperti kata MAHMUD MD

tpi yah bener juga, jangan NATO doang DI
cuap2 pemerasan tpi kemayu, klo emg niat dkung berantas korupsi yah baiknya diteruskan ke KPK setidaknya............
klo cuma ngo doang smua juga bsa lempar bacotan
lama eneq juga liat DI , tar ujung2nya hoax n pencitraan lagi
cuap2 pemerasan tpi kemayu, klo emg niat dkung berantas korupsi yah baiknya diteruskan ke KPK setidaknya............
klo cuma ngo doang smua juga bsa lempar bacotan

lama eneq juga liat DI , tar ujung2nya hoax n pencitraan lagi

ini terusannya gimana yak ?,
gk ada kabar lg tuh semenjak 2 nama mencuat,
dan tertutup berita gubernur jakarta
gk ada kabar lg tuh semenjak 2 nama mencuat,
dan tertutup berita gubernur jakarta

ujung ujungnya adu bacot tim hore dahlan sama tim hore kpk nih 

mmmmmmm
spechlessssss
spechlessssss
yang Laporan Pak Dipo apa sama dengan data yang dimiliki Pak DI,
kalau sama berarti KPK udah bisa bekerja tuh
kalau sama berarti KPK udah bisa bekerja tuh
WOYY SAMAD SITU JUGA JANGAN OMDO AJA ,, TANGKAP TUH ANAS
