rumahtravelAvatar border
TS
rumahtravel
Menyelam dan Melihat Bangkai Kapal di Cross Wreck

Cross Wreck adalah satu dari sekian banyak spot diving di Raja Ampat, Papua Barat. Diver tidak akan hanya melihat biota laut namun juga peninggalan penting masa Perang Dunia II.

Peninggalan itu adalah bangkai kapal laut Jepang yang karam di kedalaman 18 meter. Karena letaknya yang dekat dengan pantai dan dangkal, maka bangkai ini menjadi benda yang paling mudah diakses dari semua bangkai kapal lain yang terserak di Raja Ampat. Penyelam bisa menjelajahi berbagai ruangan dalam kapal ini. Kita bisa melihat ruang komunikasi, ruang mesin beberapa fitur lainnya seperti operator dan amunisi. Siapa sangka, dengan menyelam kita justru menjadi semakin tahu dengan sejarah masa lalu. Apalagi bangkai kapal ini relatif masih utuh dan tetap menyisakan bagian-bagian penting dari konstruksi aslinya.

Penyebutan Cross Wreck untuk menyebut titik penyelaman ini bukanlah tanpa maksud. “Cross” mengacu pada salib karena tempat ini merupakan pantai terdekat dimana misionaris Kristen pertama kali mendarat di Papua. Sedangkan “wreck” merujuk pada kecelakaan yang menyebabkan patroli boat angkatan laut Jepang tenggelam pada Perang Dunia II, yang kemudian bangkainya masih bisa kita lihat hingga sekarang.

Peninggalan kuno ini tidak tertutup oleh koral namun tetap dihuni oleh beberapa ikan seperti ikan singa dan semacamnya. Sedangkan keindahan laut lain yang bisa kita temui adalah gurita, ikan daun, ikan setan atau undang mantis. Penyelaman di malam hari juga sering dilakukan di Cross Wreck. Saat malam, banyak ikan-ikan aneh yang memilih bersembunyi diantara reruntuhan kapal seperti lionfish, napoleon wrasse, humphead dan masih banyak lagi. Oya, bagi yang tertarik untuk menyelam di Cross Wreck, waktu penyelaman paling baik adalah pada bulan Maret hingga November. Dengan visibilitas 10-30 meter, permukaan air yang tenang Anda bisa melihat berbagai keindahan biota laut dengan jelas. Anda bisa merencanakan dari jauh hari agar bisa merasakan diving yang menantang di Cross Wreck.

Cross Wreck terletak di 300 km sebelah timur dari Sorong atau membutuhkan waktu tempuh sekitar 15 jam. Anda bisa mencapai tempat ini dengan menumpang Irian Jaya liveboard. Beberapa destinasi lainnya yang bisa Anda datangi untuk melakukan penyelaman yang menarik adalah teluk Kabui dan Pulau Faronandi. Anda juga harus mampir ke pulau Wayag yang sangat indah serta Pulau Kri yang menjadi kerajaan bawah laut di Raja Ampat. Bagi penggemar underwater photography, menyelam tidak hanya melihat biota laut yang indah, namun bisa dimanfaatkan untuk mengabadikan aneka kemolekan flora dan fauna perairan Raja Ampat. Selamat menyelam!
emoticon-I Love Indonesia (S)
sumber : panduanwisata.com

Tanjung Kri, Spot Selam Unggulan Raja Ampat
0
980
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan