April mop! eh udah lewat ya? hmm ok daripada gak ada kerjaan, mendingan gue nulis cerita korban-korban gue saat april mop berlangsung. BEHAhahahaha

Entah ide untuk melakukan ritual april mop datang darimana, mungkin karena gue habis melakukan pertapaan 40 malam, 7 jam, 49 menit di sebuah goa yang gak pernah gue tau dimana tempatnya. Beberapa jam sebelum ritual april mop di mulai, gue ketiduran yang sebelumnya bermaksud untuk membuat tugas kuliah gue yang akhirnya gak kunjung kelar juga. Entah apa yang menyebabkan gue ketiduran, mungkin karena ngantuk kali ya?
Ok, singkat cerita gue kebangun di tengah malah, ya anggap saja itu jam 2 pagi. Iseng saja gue membuka hape dan mencari video 3gp yang berjudulkan *sensor*, ok kalimat ini gak tercantum dalam skenario. Gue iseng saja buka twitter dari hape gue dan melihat ada temen gue yang masih online. Gue langsung buka laptop kesayangan gue (ini penting untuk dikatakan) dan gue liat kalendernya menunjukan tanggal 1 april. Timbulah ide gue yang gak berprikemonyetan dengan diiringi lagunya Adele – rolling in the jungle.

Sebut saja namanya Inong atau kerennya Blekok. Dia adalah temen gue yang pertama terkena dampak dari ritual april mop gue. Sebelumnya gue masih mikir keras, iya mikir keras, MIKIR KERAS, mau memberikan tipuan apa ke anak ini. Akhirnya gue menemukannya, kalau udah ngomongin masalah liburan di kampus pasti dia selalu semangat. Awalnya gue mention dia di twitter, gue bilang kalau kampus kita libur selama 2 hari. Entah apa yang ada di pikirannya, apakah upilnya ketelen atau apaan, tiba-tiba dia sms gue. Gue pun semakin semangat untuk melanjutkan ritual itu. Awalnya tipuan gue, hampir saja ketahuan, tapi dengan ide cemerlang gue yang secemeralang sabun colek, dengan diikuti tampang gue yang sanggat polos ini akhirnya dia tertipu, muahahah Seneng banget ketika dia marah karena gue bilang.. APRILL MOPP…

Orang yang kedua kena tipuan gue adalah temen gue juga, iya JUGA, iya temen sekelas gue, entah dia mirip sama siapa yang ini temen gue cowo. Sebut saja namanya Paijo. Ritual ini gue juga mulai dari twitter. Sebenarnya saat gue melakukan tapa rutin di jamban gue sudah memikirkan list orang yang akan gue tipu.. muhahahah #senyumLicik #jambannyaPunTertawa #entahApaMaksudnya

Tiba-tiba saja gue melihat tweetnya di twitter, gue tetap mikir keras, iya mikir keras, MIKIR KERAS, sengaja di ulang-ulang agar kelihatan lebih autis. Karena gue sedikit mempelajari karkater teman-teman gue, gue jadi tahu apa sih sesuatu yang bikin mereka agak sedikit gawat, setelah brainstorming ke ujung kulon gue menemukan idenya, iya tugas.. Tipuannya tentang tugas. Kalau anak-anak di kelas gue, kalau sudah menyangkut tugas pasti pada gawat semua sama seperti dampak populasi tomcat dengan kenaikan harga BBM, entah apa hubungannya. Gue katakan saja, kalau tugas dari salah satu dosen gue harus dikumpul hari itu juga kalau gak, gak dapat nilai. Padahal semuanya tau kalau dosen ini gak seperti ini, setelah lama berdiskusi sampai dia benar-benar terhanyut dalam keadaan itu, sampai dia tergesa-gesa untuk menyelesakan tugasnya, akhirnya gue katakan APRIL MOP.. Gue ngakak, dia kesambet tomcat… Tapi anehnya ada salah satu temen gue cewe yang melihat pembicaraan gue tertipu juga, sebut saja namanya Tukiyem.. muahahaha

Ok, list temen gue yang berikutnya cowo lagi, sebut saja namanya Joko. Tau karena gue ingin melakukan ritual april mop lagi, temen gue Paijo ingin ikut melakukan hal ini. Si joko, gue lihat online di chat facebook, gue pun langsung membuat confrence chat di facebook. Tipuannya sama seperti Paijo, yakk masalah tugas. Dan hampirnya lagi dia sudah berada di deket kampus gue. Sebenarnya sih gue pengen agar dia nyampe kampus baru gue bilang april mop, tapi karena gak tega, gue akhirnya katakan itu tipuan. yah, karena oranganya gak bisa marah, diapun hanya tertawa saja LOL.

Nah orang yang terakhir gue ceritakan ini adalah orang yang sudah masuk black list orang yang harus gue kerjain. Awalnya gue sekongkol dengan Paijo untuk melakukannya via wall facebook, tapi karena dia gak online, akhirnya gue nyuruh Paijo untuk sms dia. Oya, demi tomcat yang gak berprikamanusiaan sebut saja namanya Parjo. Entah apa yang di bicarakan si Parjo dan Paijo akhinya si Parjo sms gue, dan akhirnya gue semakin semangat untuk melanjutkan ritual ini. Yak tipuan yang sama, Tugas. Gue yakini dia ampe dia bener-bener percaya. Awalnya sih dia gak percaya sama seperti si Inong. Dan akrhirnya dia tertipu juga BEHAhahaha

Ada sih beberapa temen gue yang hampir tertipu tapi gagal, gak gue ceritain capek mah gue ngetik, gak enak sama mbak-mbak di Dunkin Donuts diem lama-lama tapi cuma beli orange juss LOL Karena ritual gue ini, temen-temen gue yang lain juga ikutan melakukan ritual yang sama ke korban-korbannya. Gue sampai mendenger ada temen gue yang marah-marah di kerjain. Jangan salahin gue ya yang kena jebakan, salahin si Inong tuh, siapa suruh dia begadang, kalau dia tidur kan gue gak kepikiran ngadain ritual April mop muahahaha APRIL MOP oh APRIL MOP..

Tapi karena ritual ini, gue juga di kerjain oleh Yang Maha Kuasa, iya oleh Tuhan. Entah gue harus marah atau enggak, tapi gue benar-benar bersyukur atas apa yang Tuhan lakukan ke gue. Yak, tugas gue sudah hampir jadi, saat gue mau melakuka finishing, tiba-tiba tugas gue kecipratan tinta yang blobor. Akhirnya gue ulang membuat tugas itu ampe pagi. Tapi entah kenapa gue sama sekali tidak merasa terbebani, gue merasa plong banget dan damai. Dan anehnya, gue memperkirakan tugas tersebut selesai jam 3 pagi, dan beneran, kurang beberapa menit dari jam 3 pagi tugas gue sudah selesai semua. Mungkin dari ini gue sadar kalau Tuhan sedang mengingatkan gue akan kelalaian gue, gue ngerasa gue selalu mengundur-ngundur apa yang harus gue kerjakan sekarang, hingga akhirnya Tuhan mengukum gue dengan cara seperti ini..
Tapi gue tetap senang sudah dapat menghibur kalian dengan ritual Arpil Mop guys, Anggap saja refreshing jiwa, meskipun balasan ke gue lebih berat, I Love You Guys

“Ingatlah pilihan yang buruk bukan berarti selalu buruk, begitu sebaliknya pilihan yang baik, tidak selalu baik. Terkadang kita harus memilih pengalaman yang buruk untuk kita bisa menjadi lebih bijkasana lagi dalam kehidupan ini. Tuhan selalu mendampingi kita dalam setiap tindakan kita, bersyukurlah, dan bahagialah” – by seseorang