Babak 1: Apakah Mahasiswa Itu Menang ?

Suatu hari, Profesor Agnostik Bak-One sang MFC (Monkey Fans Club) Enthusiast mendatangi sebuah Universitas Jurusan Teologi untuk menantang mahasiswa2 yang ada disitu dengan pertanyaan ini: "Dosen vs Mahasiswa, siapa yang menang ?". Dan para mahasiswa menjawab "Jawabannya adalah Dosen!"

"Apakah kalian yakin ?" sang Profesor bertanya.

“Ya, Pak. Karena dosen lebih pintar”, para mahasiswa menjawab.

Kemudian profesor itu bertanya, ”Bagaimana jika misalkan dosen tersebut adalah Atheis dan Mahasiswa itu Theis ? Apakah itu berarti seorang Atheis lebih pintar dari Theis karena jabatan dan kepintarannya lebih pintar ?”

Para siswa terdiam dan tidak menjawab pernyataan profesor itu. Maka, sang profesor Agnostik tersebut, merasa puas karena dapat membodohi para Theis.

Seorang mahasiswa kemudian mengangkat tangannya dan berkata, ”Bolehkah saya bertanya, Profesor?”

“Tentu,” jawab profesor itu.

Mahasiswa itu berdiri dan bertanya, ”Profesor, bagaimana bisa mahasiswa itu kalah?”

“Tentu saja, karena mahasiswa itu ngawur dalam hal definisi dan interpretasi.”

Kemudian pemuda itu menjawab, ”Tidak pak. Pada kenyataannya mana mungkin mahasiswa tersebut salah karena mahasiswa itu jelas-jelas diajari oleh dosen tersebut dan itu artinya ia membuat pernyataan itu tentu berasal pelajaran dari dosen tersebut. Apakah mungkin dosen tersebut nyalahin argumennya sendiri”

Dan profesor itu menjawab, ”Tapi bagaimana mungkin ? Wong dosen tersebut sendiri membantahnya ?”

Murid itu menjawab, “Sekali lagi Anda salah, Pak. Padahal mahasiswa tersebut memakai jawaban ilmiah. ngomong doank mah gampang, ngeles apalagi”

Akhirnya, profesor itu terduduk dan bertanya, “Anak muda, siapakah Anda?”

“Nama saya VegaLight. Sayalah yg dulu debat sama Anda sewaktu debatin mengenai 'eksistensi dingin & kegelapan' di subforum Sains & Teknologi“



Dan profesor Bak-One pun asmanya kambuh dan pingsan.





Babak 2: Aturan Atheis vs Aturan Theis

Suatu hari terjadi debat antara VegaLight vs Bak-One di DC mengenai "Aturan Atheis vs Aturan Theis" karena Bak-One dendam saat dikalahkan oleh Vegalight pada saat di universitas tersebut

VegaLight: Heh Bak-One, sadarlah bahwa sebenarnya Atheis gak punya aturan. hanya Theis yg punya aturan
Bak-One: Apanya, aturan Theis gak beda ama aturan laen.

Vegalight: Ye, jelas beda. aturan Theis gak dibuat2 karena dibuat sebelum terjadi yg artinya dibuat Tuhan. sementara yg laen setelah terjadi
Bak-One: Apanye, sebelumnya jg udh ada aturan

VegaLight: Hey hey hey, elo kok malah omongin sejarah aturan. tetep aje aturan Theis dibuat Tuhan.
Bak-One: Ah, gw males ladenin lw org i***t

VegaLight: wkwkwkwk... elo malah maen personal attack. gak omongin soal debat. gak fair tuh
Bak-One: Ciap ciap ciap ciap..... akh gw kalah. kabur ah