cipciprr8
TS
cipciprr8
Daur Ulang Justru Menambah Jumlah Sampah?


Salah satu produsen air mineral mengklaim telah membuat kemasan dari bahan yang mudah didaur ulang. Tapi, apakah cara tersebut benar-benar mampu mengurangi jumlah botol di tempat sampah?Jawabannya bisa jadi tidak berpengaruh. Bahkan malah menambah jumlah botol dalam tong sampah.

Quote:




Berdasarkan penelitian terbaru yang berjudul “Recycling Gone Bad: When the Option to Recycle Increases Resource Consumption,”ketersediaan fasilitas daur ulang seperti produk yang mudah didaur ulang, tong sampah daur ulang, atau penggunaan sampah sebagai energi terbarukan malah cenderung meningkatkan jumlah konsumsi produk-produk tersebut.



Penelitian yang bertujuan melihat korelasi antara daur ulang dan tingkat konsumsi ini dilakukan dengan melakukan dua observasi pada perilaku nyata beberapa orang. Observasi yang pertama dilakukan kepada 44 mahasiswa. Mereka diminta untuk menguji sebuah gunting jenis baru tanpa diberitahhu tujuan sebenarnya dari kegiatan tersebut, yaitu menguji tingkat penggunaan kertas.

Quote:


Dalam observasi kedua, peneliti mencoba untuk membuat latar penelitian yang lebih nyata yaitu kamar mandi. Selama 30 hari para peneliti ini mencatat jumlah kertas tisu yang tersisa pada pukul 7.30 pagi dan 10.30 malam. Untuk 15 hari pertama, toilet diberi tong sampah biasa. Sedangkan 15 hari berikutnya toilet menggunakan tong sampah daur ulang dan diberi tanda bahwa sampah dalam tong sampah tersebut akan didaur ulang.



Lagi-lagi hasilnya menunjukan, ketersediaan fasilitas daur ulang justru membuat orang lebih banyak mengonsumsi barang. Berdasarkan hitungan para peneliti, jumlah kertas yang digunakan bertambah 12.500 kertas tisu per satu toilet saat tempat sampah daur ulang disediakan di toilet tersebut.

Sebenarnya, upaya daur ulang bukanlah suatu yang salah. Buktinya upaya ini terdapat dalam konsep 3R (reduce, reuse, recycle)yang kerap dimasukan dalam upaya mengurangi dampak pemanasan global. Sayangnya, pemahaman terhadap konsep inilah yang menjadi masalah. Banyak yang tidak memahami bahwa penempatan urutan, seperti yang tercantum sebelumnya itu, menunjukan urutan langkah apa yang harus dilakukan terlebih dahulu. Jadi, sebaiknya, sebelum terpaksa mendaur ulang (recycle), ada baiknya melakukan langkah yang pertama, yaitu menghindari penggunaannya (reduce)


sumber



Quote:


0
3.3K
33
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan