Suatu hari seorang anak muda di tilang oleh polisi karena membawa mobil dengan kencang dijalanan yang cukup padat, dan kemudian polisi itu memberhentikan mobil anak itu.

Polisi; selamat siang dek, mohon di perlihatkan surat2nya dan sim

Anakmuda: waduh pak mohon maaf saya lupa membawa surat2 dan sim pak, saya buru2

Polisi; maaf dek jika tidak ada surat2nya maka anda akan saya proses lebih lanjut

Anakmuda; aduh pak tapi saya benar2 buru2.

Polisi; adek tunggu disini sebentar, saya akan buatkan surat tilang.

Ketika polisi itu membuat surat, anak muda itu tidak menyianyiakan kesempatan untuk kabur.. lalu ia pun kabur dari tilangan polisi itu.
Beberapa hari kemudian anak muda itu ditilang kembali oleh polisi yang sama

Polisi; selamat siang dek, mohon di perlihatkan surat2nya dan sim

Anakmuda: waduh pak mohon maaf saya lupa membawa surat2 dan sim pak, saya buru2

Polisi; lah,, kamu kan yang waktu itu kabur. Biar rasa kamu sekarang kamu akan benar2 saya tilang

Anakmuda; iya pak, waktu itu saya ingin menjenguk saudara saya yang sedang sakit

Polisi; halah alesan saja kamu, lalu kenapa sekarang kamu mengebut lagi?? Apa ada saudara kamu yang sakit lagi???

Anakmuda; waduh kalau kali ini maslahnya lebih berat pak, kali ini maslah cinta… pacar saya mau pergi keluar negri da ini waktu terakhir saya untuk ketemu

Polisi; waduh nak kalau masalah cinta bapak akan bebaskan kamu dari tilangan ini. Bapak pernah merasakan hal seperti kamu. Jangan kamu biarkan dia pergi begitu saja. Kejarlah cintamu itu dan jangan sampai kehilangannya. Kehilangan orang yang kita dayangi itu sangat menyakitkan…

Anakmuda; waduh terima kasih banyak ya pak

Polisi; iya. Saya tidak mau ada orang yang merasakan hal yang sama dengan saya, saya sangat tau rasa tersakiti karena cinta

Anakmuda; yaudah pak kalo gitu saya pergi dulu ya…..

Polisi; yaudah, boleh ngebut tapi ingat, patuhi rambu lalu lintas…..

Anakmuda; beres pak………